Merry Sunaryo, SKM, M.KKK – Dosen Fakultas Kesehatan (FKes)

STRES merupakan hal yang biasa terjadi di kehidupan kita. Stress sendiri, jika di biarkan terus menerus dapat berdampak buruk pada fisik dan mental kita. Lalu apa sih stress itu?

Stres merupakn suatu bentuk reaksi dari tekanan fisik dan psikologis yang muncul saat menghadapi kondisi  atau situasi yang menimbulkan tekanan. Stres mudah terjadi adalah cara tubuh memberikan tanggapan atas ancaman, tekanan, dan tuntutan yang muncul

Stres sendiri memiliki 2 jenis, yaitu stress akut dan stress kronis. Stres akut merupakan stres jangka pendek yang hilang dengan cepat, seperti merasakan kondisi ini ketika menghadapi situasi yang berbahaya dengan cepat. Lalu selanjutnya, Stres kronis adalah stres yang berlangsung dalam jangka waktu panjang, bisa dalam beberapa minggu atau bulan, seperti tekanan dalam pekerjaan.

Info Lebih Lengkap Buka Website Resmi Unusa

Stres yang terjadi memiliki banyak penyebab. Penyebabnya bisa sangat beragam, mulai dari diri sendiri, faktor keluarga hingga faktor lingkungan. Pada dasarnya Penyebab stres biasanya berkaitan dengan berbagai hal yang terjadi dalam hidup seseorang. Berikut beberapa penyebab terjadinya stres:

  • Faktor Pekerjaan, seperti Berada di bawah tekanan, beban kerja berlebih, hingga iklim kerja yang tidak nyaman.
  • Masalah keuangan, seperti ketidakstabilan keuangan, kurangnya pendapatan hingga adanya hutang.
  • Terjadi perubahan besar dalam kehidupan, seperti pernikahan, perceraian, hingga pekerjaan baru
  • Konflik interpersenonal, baik di tempat kerja hingga di keluarga.
  • Mengidap suatu penyakit atau terjadi cidera ringan hingga parah.
  • Faktor lingkungan sosial, seperti diskriminasi, pembullian, hingga kekerasan.
  • Tuntutan keluarga  seperti Ada tanggung jawab yang dianggap sangat berat.
  • Tidak memiliki pekerjaan, aktivitas, atau rutinitas yang pasti.
  • Dihadapkan dengan ketidakpastian dan lain sebagainya.

Umumnya setiap orang memiliki masalah, tapi jika masalah ini menjadi berlarut akan menjadi penyebab masalah stres. Stress juga memiliki faktor risiko, yang dapat membuat sesorang mengalami stress lebih mudah dan lebih besar dari pada orang lain, seperti:

  • yang pernah mengalami stres sebelumnya,
  • memiliki masalah Kesehatan mental,
  • menderitab penyakit yang sulit sembuh atau butuh proses dalam penyembuhan.
  • Pernah mengalami trauma di masa lalu.
  • Beban mental berlebih dalam kehidupan, dan lain sebagainya.

Sebagian besar orang beranggapan bahwa stres bisa mereda dengan sendirinya. Tetapi, sebenarnya stres perlu cepat ditangani agar tidak berkembang kronis atau jangka Panjang, karena stress yang terus menerus dapat menimbulkan dampak negatif untuk fisik dan mental. Oleh sebab itu perlunya mencegah dan menghilangkan stress pada diri kita

Sebelumnya alangkah baiknya kita menemukan sumber stress kita dan berusaha menyelesaikannya, jika sudah menyelesaikan penyebabnya, maka stres bisa berkurang dengan sendirinya. Selanjutnya kita bisa melakukan beberapa cara berikut ini untuk meredakan stres :

  1. Rutin bergerak dan berolahraga

Dengan berolah raga tubuh mampu memompa endorfin, hormon yang memicu perasaan senang. Kemudian, olahraga juga mampu meningkatkan fokus dan suasana hati. Tak perlu berolahraga berat, cukup jalan kaki, jogging, berenang, angkat beban atau bersepeda.

  1. Konsumsi makanan sehat

Sebaiknya hindari makanan yang bisa memperburuk stress, seperti kafein, gula, dan makanan tinggi garam. Makanan atau minuman tersebut bisa meningkatkan detak jantung, menyebabkan kegelisahan, dan membuat sulit tidur. Jadi sebaliknya, perbanyak buah hingga sayuran.

  1. Tinggalkan kebiasaan yang tidak sehat

Sebaiknya menjauhi makan berlibih, minum alkohol hingga merokok..

  1. Jangan mengisolasi diri

Sebiaknya perbanyak bersosialisasi terutama dengan orang-orang baru.

  1. Cukup tidur

kualitas tidur yang tidak terpenuhi, dapat menyebabkan suasana hati yang tidak menentu, menurunkan energi dan menurunkan konsentrasi, yang hal ini menjadi pemburuk kondidi stress. Jadi, usahakan tidur tepat waktu untuk mencegah kondisi tersebut.

  1. Luangkan waktu untuk hobi

Meluangkan waktu untuk melakukan berbagai hal yang menjadi hobi. Misalnya, mendengar musik, menonton, membaca buku, dan pergi berbelanja

  1. Jangan ragu untuk melakukan konseling

Jika merasa tidak mampu mengatasi stres seorang diri, tidak ada salahnya untuk mendapatkan bantuan dari profesional. *

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry