SURABAYA | duta.co  – Partai NasDem meluncurkan 105 unit kendaraan kampanye untuk dibagikan ke seluruh provinsi yang ada di Pulau Jawa. Pembagian armada kampanye itu secara simbolis diberikan oleh Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh kepada enam ketua DPW NasDem di Pulau Jawa di lapangan Kenpark Kenjeran Surabaya,  Minggu (8/4/2018).

“Kita punya kerja besar membawa partai ini mampu berkompetisi secara baik. Bahkan memenangkan pemilu 2019. Karena itu memerlukan sarana atau instrumen komunikasi yang baik supaya kader partai bisa lebih dekat dengan konstituen di bawah. Kendaraan kampanye ini diharapkan bisa mempermudah menjelaskan visi dan misi partai tersebut,” jelas Surya Paloh yang namanya sering disingkat SP ini.

Kehadiran Partai NasDem di tengah-tengah masyarakat diharapkan bisa memberikan sesuatu yang makna bagi pengisian rasa kebangsaan yang telah dimiliki bangsa Indonesia. Bukan sebaliknya justru menambah beban masyarakat sehingga parpol kian apatis terhadap parpol.

“Inilah komitmen Partai NasDem yang ingin menegaskan kehadirannya bukan hanya untuk mendapatkan hak-hak konstitusional tapi juga memberikan semangat berbangsa dan bernegara. Inilah politik gagasan NasDem yang  ditawarkan kepada rakyat dan itu memerlukan contoh,  komitmen serta bukti bukan sekedar janji biar masyarakat percaya,” tegas Surya Paloh.

Partai NasDem menggusung gerakan restorasi (perubahan) supaya bangsa dan negara ini bisa keluar dari berbagai persoalan. Sebab tidak semua bangsa diberi kelebihan oleh Allah seperti Indonesia sehingga sudah selayaknya bangsa ini bersyukur. Tapi karena sebagian besar pemimpin bangsa  justru mengedepankan egoisme sehingga persoalan kebangsaan tak kunjung selesai.

“Tugas besar kita adalah menekan seminimal mungkin kekurangan yang ada dan mengangkat kelebihan-kelebihan kita sebagai suatu bangsa yang perkasa. Ini misi besar NasDem untuk memberikan rasa optimisme perlunya melakukan restorasi pada seluruh sendi  kehidupan bangsa supaya bangsa ini bisa keluar dari sikap pragmatisme dan transaksional serta memiliki  budaya malu dan fairness,” tegasnya

Pemilu 2019, kata Surya Paloh merupakan momentum untuk mempercepat restorasi Indonesia sehingga NasDem tak bisa kerja biasa-biasa tapi harus kerja maksmial supaya restorasi tidak berhenti hanya sebagai diskursus.

“Memenangkan pemilu itu tugas kita untuk melipat  gandakan perolehan kursi. Tapi yang lebih utama adalah memenangkan Jokowi terpilih kembali menjadi Presiden. Sebab itu lebih berarti dibandingkan perolehan kursi karena politik gagasan NasDem bisa diaplikasikan untuk memperbaiki kondisi bangsa,” tegasnya

Sementara itu, Ketua Bappilu DPP Partai NasDem Effendi Chiorie yang akrab disapa Gus Choi mengatkan bahwa armada truk kampanye merupakan sarana dan prasarana komunikasi kader partai ketika turun ke rakyat sehingga bisa lebih efisien dan mobile.

“Kalau mau turun ke rakyat tidak perlu bingung lagi mikirkan soal panggung dan sound sistem maupun woro-woro mengundang orang karena cukup bawa kendaraan multifungsi ini bisa dijadikan panggung dilengkapi sound system dan alat musik. Bahkan bisa digunakan membawa sembako atau obat-obatan,” ujar Gus  Choi.

“Jadi kendaraan kampanye ini merupakan alat silaturrahim ke rakyat. Kemudian dalam silaturrahim itu nantinya bisa dijelaskan apa itu Partai NasDem sehingga diharapkan rakyat mau mendukung NasDem di Pemilu mendatang,” tambah politisi asli Gresik ini.

Pada tahap pertama, DPP Partai NasDem sengaja membagikan kendaraan kampanye sebanyak 105 armada diberikan kepada enam provinsi di Pulau Jawa meliputi Jatim, Jateng, DI Yogjakarta, Jabar, Banten dan DKI Jakarta. “Di luar Jawa kebetulan banyak pengurus  partai yang tergolong mampu  (konglomerat) sehingga sebagian sudah membikin sendiri,” tambah Gus Choi  (ud)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry