TRENGGALEK | duta.co — Hutan kota (Huko) yang terletak di kawasan gunung Jaas masuk Kelurahan Ngantru, Kecamatan Kota atau sebelah barat, dengan jarak tempuh hanya 500 meter dari pusat pemerintahan Kabupaten Trenggalek, memiliki pesona keindahan alam dan daya tarik tersendiri.

Hutan kota atau lebih dikenal dengan sebutan “Huko” sebenarnya merupakan gugusan dari dua buah gunung yang berjajar yakni, Gunung Jass dan Gunung Kuncung.

Kawasan wisata ini, selain menjanjikan beragam pesona alam yang asri, juga memiliki daya tarik tersendiri. Bagi wisatawan, tidak perlu repot-repot membawa perbekalan, karena sepanjang rute menuju puncak telah tersedia berbagai menu khas Trenggalek.

Kabupaten Trenggalek memang terkenal dengan banyaknya pesona wisata. Kabupaten ini memiliki  luas wilayah 1.261,40 km2, dengan geografis dua per tiga merupakan daerah pegunungan. Letaknya pun berada di pesisir pantai Selatan Provinsi Jawa Timur.

“Sebenarnya wisata Hutan Kota Trenggalek sudah lama, dari tahun 2011 dan sudah resmi dimiliki Pemkab Trenggalek. Setelah dikelola dan tertata banyak wisatawan yang berkujung. Hutan Kota Trenggalek juga merupakan Hutan Kota yang terbesar di tingkat Kabupaten se Provinsi Jawa Timur,” ucap Kepala Disparbud Trenggalek Joko Irianto, Minggu (15/7/2018).

Huko Trenggalek adalah tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan, terutama pada hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas sehari hari. Di samping itu penduduk lokal juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing.

“Ketertarikan pengunjung atau wisatawan pada kawasan hutan kota ini, selain memiliki udara yang sejuk dan asri, kesan alami dari pegunungan dan perbukitan juga masih terasa walau dalam kota dan sangat cocok untuk berswa foto untuk dokumentasi,” tuturnya.

Sementara menurut Chirnanda Fiandari, salah satu mahasiswa Stain Tulungagung, berwisata di kawasan Huko Trenggalek sangat menyenangkan. Selain indah dan alami, pengunjung bisa menyaksikan hamparan Kota Trenggalek dari atas puncak gunung Jaas.

“Pemandangannya akan semakin indah bila ke puncak Gunung Jaas menjelang sore hari. Tidak hanya itu kita juga disuguhkan dengan banyak spot hiburan, rest area dan aneka hewan, seperti merak, rusa, kera landak dan berbagai burung atau disebut Kebun Binatang Mini,” akunya.

Selain itu, lanjut Chirna, dibarisan jalan setapak menuju puncak dan gazebo, banyak juga penjual makanan tradisional khas Trenggalek. Ada juga fasilitas sewa kuda yang diperuntukan buat anak kecil. Untuk masuk Huko sendiri free biaya alias gratis, tanpa tiket.

“Kami merasa senang dan puas berkunjung di Huko Trenggalek, semua akan terjawab di sini,” pungkasnya. (sup/ham)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry