JOMBANG | duta.co — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang terus berupaya agar pembangunan di Kota Santri ini berkualitas, lancar dan tertib. Pemkab Jombang, Jumat (12/07/2024) menggelar kegiatan Pengawasan Pelaksanaan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi di Aula Bung Tomo Pemkab Jombang.

Hadir Pj Bupati Jombang Sugiat SSos., MPsi, T, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Kejaksaan Negeri Jombang, Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara, Pejabat Pembuat Komitmen, Penyedia Jasa, dan seluruh Peserta Pengawasan Pelaksanaan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Pemerintah Kabupaten Jombang.

Pemkab memang memiliki kewenangan menyelenggarakan pengawasan tertib usaha, tertib penyelenggaraan, dan tertib pemanfaatan jasa konstruksi. Ini sesuai “Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1 tahun 2023 tentang Pedoman Pengawasan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi yang dilaksanakan Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota”.

“Wilayahnya mencakup pengawasan terhadap proses pemilihan penyedia jasa, penyusunan dan pelaksanaan kontrak kerja konstruksi, penerapan standar k4, penerapan manajemen mutu konstruksi, serta pengelolaan dan penggunaan material, peralatan, dan teknologi konstruksi, ” kata Pj Bupati Jombang Sugiat.

“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih atas kehadiran Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Jombang beserta Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara. Kehadiran beliau ini penting dalam rangka meningkatkan pemahaman kita semua terkait pengendalian kontrak dan penyelesaian permasalahan pengadaan barang dan jasa, ” tegas Pj Bupati Sugiat.

Harapannya, ke depan dengan pertemuan tidak ada permasalahan. Tidak ingin mendengar ada kontrak tidak selesai dengan perencanaan. Kejaksaan mempunyai tugas melaksanakan kekuasaan negara di bidang penuntutan dan tugas lain berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan, serta mengawasi jalannya penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pembangunan di bidang hukum.

“Berkaca dari sebelumnya, saya tidak ingin ada hal hal yang tidak kita diinginkan, terjadi. Saya tidak ragu ragu, kalau ada wanprestasi akan saya putus kontrak. Saya juga berpesan hendaknya rapat ini dapat benar-benar dioptimalkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada sehingga dapat mewujudkan Jombang unggul dan berbudaya dengan berbasis agribisnis,” tutup Pj Bupat Jombang Sugiat. (mky,net)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry