PRODAMAS : Halal bihalal warga di Kelurahan Ringinanom bersama Wali Kota Kediri (duta.co/humas)

KEDIRI | duta.co -Dalam acara halal bihalal dan pengajian menghadirkan Ketua PCNU Kota Kediri, KH. Abu Bakar Abdul Jalil bertempat di Kantor Kelurahan Ringinanom, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyatakan permintaan maaf bila selama ini ada kekurangan atau kesalahan dalam melayani masyarakat.

Suasana halal bihalal bertempat di kantor kelurahan berlangsung meriah, seiring dihadirkannya Gus Ab, sapaan akrab Ketua PCNU dan Mas Abu, sapaan wali kota. Turut hadir dalam acara ini, Danramil 01 / Kota, Kapten Inf Suliono, Lurah Ringinanom David Hendra, Ketua RW dan Ketua RT, LPMK, karang taruna dan warga setempat.

“Saya dan seluruh jajaran Pemerintah Kota Kediri mengucapkan mohon maaf apabila dalam melayani panjenengan dalam keseharian ada kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja,” ucap wali kota.

Menurutnya, pekerjaan di pemerintahan terus-menerus selalu ada. Namun hal tersebut tidak menjadi masalah, pemerintah kota akan terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Insya Allah saya dan jajaran di Pemerintah Kota Kediri akan selalu berbenah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Orang nomor satu di Kota Kediri ini, juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat selama lima tahun telah ikut membangun bersama pemerintah. Sehingga Kota Kediri menjadi lebih harmonis.

“Selama lima tahun Kota Kediri mencapai hasil yang bagus. Pembangunan di Kota Kediri pun merata tidak hanya di tengah kota namun sudah sampai di gang-gang kecil. Saya berharap tidak hanya pemerintah saja namun masyarakat juga ikut bertanggung jawab terhadap pembangunan di lingkungannya agar bermanfaat untuk generasi yang akan datang,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini Mas Abu juga berpesan agar generasi muda di Kelurahan Ringinanom ini mengikuti program English Massive . Karena untuk bisa menaikkan IPM salah satunya adalah bahasa.

“Satu atau dua tahun lagi Kota Kediri ini akan semakin ramai untuk itu kita harus mempersiapkan anak-anak kita dengan ilmu. Karena tantangan kedepan akan semakin berat,” pesannya. (nng)