KEDIRI | duta.co – Antok Prapungka Jaya, anggota DPRD Kabupaten Kediri melakukan walk out pada paripurna LKPJ Bupati dan menyebabkan batalnya agendatersebut. Dikonfirmasi atas keberaniannya melakukan Walk Out saat digelar Sidang Paripurna atas Laporan Kerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Kabupaten Kediri, Antok Prapungka Jaya, anggota DPRD Kabupaten Kedjri menyatakan punya bukti dan dasar yang kuat, Selasa (29/5).
Kabar yang beredar, saat digelar paripurna dihadiri Wakil Bupati Kediri, H. Masykuri dan dibuka Ketua DPRD, Sulkani, tidak terlihat kehadiran Bupati Kediri. Dijelaskan Antok, sebagai wakil rakyat tentunya ini seakan kepala daerah menganggap kegiatan jni tidak penting dan bisa diwakilkan.
“Coba lihat, kapan bupati hadir disaat kita butuh penjelasan. Apa dia tidak tahu, kita punya hak inisiatif dan bisa tidak menyetujui penyerapan anggaran,” tegas Ketua DPC Partai Nasdem Kabupaten Kediri.
Disinggung bila bupati kembali tidak hadir setelah dilakukan jadwal ulang, menurut Antok maka partainya akan mengambil sikap dan tentunya dengan kebebasan informasi dan teknologi, masyarakat sekarang bisa mendapatkan kabar apapun.
“Yang jelas lepas bupati hadir atau tidak hadir saat dijadwalkan ulang Paripurna, Partai Nasdem akan mengambil sikap politiknya. Masyarakaylt sekarang bisa mendapatkan informasi apapun dengan bebas,” jelasnya. (nng)
