SURABAYA | duta.co – Universitas Wijaya Putra (UWP) Surabaya gelar Wisuda Program Sarjana & Pasca Sarjana Universitas Wijaya Putra Tahun 2024. Jumlah wisudawan program S1 kali ini sebanyak 382 dari sejumlah jurusan yang ada di UWP. Dalam laman resminya UWP saat ini ada beberapa jurusan yakni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Teknik Mesin. Fakultas Bahasa dan Sastra. Sastra Inggris. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ekonomi Pembangunan. Fakultas Psikologi. Psikologi. Fakultas Pertanian, Agribisnis, Fakultas Hukum. Ilmu Hukum dan Pascasarjana Manajemen
Rektor UWP Budi Endarto SH., M.Hum. mengatakan para wisudawan ini merupakan mahasiswa spesial, karena angkatan 2020 ini adalah mahasiswa pandemi covid 19. Pada awal memulai perkuliahan sampai dengan sekitar semester ke empat mereka dipaksa untuk menjalankan proses perkuliahan secara daring yang merubah seluruh aktifitas sosial termasuk proses pendidikan tidak dapat dilaksanakan seperti biasa (masa tersebut dpt dikatakan sebagai extraordinary / luar biasa).
“ Namun menilik prestasi-prestasi lulusan extraordinary yang hari ini dapat di katakan sebagai generasi extra-extra ordinary. Sebagai contoh Sdri Suci Muliyani, ditengah masa pandemi, masih bisa belajar dan berprestasi di Tingkat Nasional, (dan terima kasih sudah di endorse UWP). Akhirnya saudara semua bisa melewati masa-masa sulit tersebut, dan semoga dengan predikat baru kelak Saudara sekalian dapat lebih siap menghadapi realitas kehidupan yang pasti akan kompetitif.”
Budi menambahkan kerjasama sekolah Wijaya Putra selama ini terutama kontribusinya dalam merekomedasikan peserta didiknya untuk melajutkan studi di UWP sangat besar. Mumpung masih hangat kami sampaikan pula selamat atas prestasi siswa-siswanya sebagai Juara 1 Tingkat Nasional dalam ajang kompetisi Electric Vehicles Conversion (motor BBM menjadi Motor Listrik) pada PLN Electric Vehicles Motor Conversion Race 2024, yang diselenggarakan Sentul Internasional Karting Circuit, pada Minggu, 13 Oktober lalu.
“Semoga prestasi ini menginspirasi dan memotivasi siswa-siswa lainnya untuk berprestasi. Juga apresiasi dan selamat kepada beberapa dosen yang telah menyelesaikan study tingkat doktoralnya, Ibu Dr. Nur Jannah, Bpk Dr. Supriyono, Bpk Ramon Syahrial, Bpk Heri Susanto, dengan selesainya studi Doktor keempat dosen tersebut diharapkan semakin memperkuat serta meningkatkan kualitas akademik UWP.”
Budi lebih lanjut apresiasi terhadap dosen dan mahasiswa atas capaian hibah kompetisi tahun 2024, dimana terjadi peningkatan yang cukup signifikan perolehan hibah yang dibiayai oleh kementerian riset dan dikti seperti penelitian dosen (14), pengabdian kepada masyarakat (14), program bantuan protype dosen (1), program dana padanan / matchingfund (1), program recognisi pembelajaran lampau ( RPL) (1), program akselerasi perubahan kurikulum (2), program kompetisi kampus merdeka (3), program penguatan kapasitas ormawa (PPK Ormawa) (2), program pembinaan mahasiswa wirausaha (2).
“Jika dibandingkan dengan penerimaan hibah kompetisi tahun 2023 terdapat peningkatan yang cukup signifikan baik jenis, jumlah perolehan hibah dan dana yang diterima. Untuk itu dalam kesempatan ini saya sampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja keras seluruh dosen dan mahasiswa yang atas kerja kerasnya sehingga dapat meningkatkan perolehan hibah tersebut,” ujarnya.
Yogi Tri Agustian, salah satu wisudawan terbaik UWP dari jurusan Teknik prodi Industri mengatakan bersyukur mendapatkan status wisudawan terbaik ditengah kesibukannya bekerja di Teluk Lamong. Dan skripsinya juga meneliti tentang kinerja bongkar peti kemas di pelabuhan.
“Kebetulan sudah bekerja sejak 2019, akhirnya mengambil penelitian tentang memacu kinerja bongkar muat peti kemas di pelabuhan di Surabaya. Rencananya akan lanjut kuliah di S2 dengan mendapatkan beasiswa 100 persen.”
Sementara wisudawan terbaik dari non akademik diraih Suci Mulyani jurusan manajemen Fakultas Ekonomi karena keberhasilan mengharumkan nama UWK dalam berbagai ajang perlombaan balap mobil, road race, motor cross. Salah satu keberhasilnnya yakni juara umum kejurnas Indonesia series tahun 2019, dan tahun 2020 juga menjuarai beberapa kejuaran road race. Karena keberhasilannya Suci mendapatkan uang pembinaan total Rp 49 juta.
“Senang saja ikutan balap sekaligus mengharumkan nama UWP. Meski sudah empat kali patah tulang tidak menyurutkan untuk tetap ikut lomba balap,” kata Suci Mulyani. Imm
