Seusai Penandatanganan MoU, Rektor UNISMA, Prof Dr H Maskuri, MSi bersama Prof Dr Ganisher Rakhimov, Rektor Uzbekistan State World Language University yang akan menjadi salah satu narasumber pada World Leaders Summit pada tanggal 27-28 Maret 2020. (FT/DOK)

MALANG | duta.co – Universitas Islam Malang (UNISMA), pada tanggal 27-28 Maret 2020 akan melaksanakan kegiatan World Leaders Summit 2020 (Konferensi Tingkat Tinggi Pimpinan Dunia). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan perayaan Dies Natalis UNISMA yang ke 39.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut terdiri dari berbagi macam yakni pameran pendidikan tinggi dalam dan luar negeri oleh kedutaan dan perguruan tinggi luar negeri. International Education Expo ini terbuka untuk masyarakat umum dan pelajar yang berencana melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi baik dalam dan luar negeri. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di auditorium Prof Dr KH Moh Tolchah Hasan gedung Bundar Al-Asyari UNISMA Malang.

Selain itu, pengunjung juga bisa menyaksikan expo budaya, pariwisata dan lokal produk dari nusantara dan mancanegara. Pertunjukan seni dan budaya nusantara dan internasional turut meramaikan kegiatan tersebut.

Rektor UNISMA, Prof Dr H Maskuri, MSi menyampaikan bahwa Konferensi Tingkat Tinggi Pimpinan Dunia tahun 2020 ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada tahun 2019, UNISMA menghadirkan lebih dari 150 pimpinan perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri (dari 14 negara) yaitu Global Summit of University Leaders 2019 di UNISMA. Tahun ini, World Leaders Summit (WLS) di UNISMA Malang akan dihadiri oleh Duta Besar, Raja, Sultan, Menteri, Konsulat Jenderal, Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Tokoh Agama dan Budaya, Rektor (Pimpinan Perguruan Tinggi) dari nusantara dan berbagai penjuru dunia.

Kegiatan WLS 2020 UNISMA mengangkat tema Religious and Cultural Harmony for International Brotherhood. “Selain bertujuan untuk memfasilitasi perguruan tinggi dalam negeri dalam mengembangkan kerja sama dengan mitra luar negeri, kegiatan WLS 2020 ini bertujuan mempromosikan sektor pariwisata internasional di Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu,” ungkap Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja Sama UNISMA, Prof Drs H Junaidi, MPd, PhD.

Lebih dari itu, imbuh dia, kegiatan ini juga akan memfasilitasi pelaksanaan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) sebagai tindak lanjut penandatanganan MoU dengan berbagai mitra UNISMA di mancanegara.

Dr Imam Wahyudi Karimullah, SS, MA, Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) UNISMA Malang menyampaikan bahwa KUI UNISMA tahun ini menargetkan peningkatan jumlah mahasiswa internasional (degree dan non-degree program) serta peningkatan kualitas dan kuantitas tridarma internasional UNISMA sebagai tindak lanjut MoU/MoA yang telah ditandatangani dengan mitra luar negeri.

“Hingga saat ini, UNISMA telah bekerja sama dengan ratusan mitra yang tersebar di 28 negara. Pengembangan program Kantor Urusan Internasional UNISMA akan diarahkan pada international program development, international collaboration, global outreach and promotion, dan international support services,” paparnya.

Lebih lanjut, imbuhnya, beberapa program yang telah terlaksana antara lain; pengiriman mahasiswa UNISMA untuk mengikuti kegiatan credit transfer ke luar negeri (Taiwan) selama satu semester, Visiting Professor oleh Dosen UNISMA di perguruan tinggi di Jepang, Overseas Short Study ke Brunei Darussalam, KKN-PPL-Skripsi di Malaysia dan Thailand selama satu semester, International Community Service (ICS) dengan menggandeng pemerintah setempat dan peserta dari 11 negara, UNISMA International education Expo,  UNISMA Inbound and Outbound Mobility Program (Students Exchange Program) dengan mitra dari negara ASEAN, UNISMA Summer Program, UNISMA international scholarship, Darmasiswa Scholarship, Students Research Attachment dengan mitra di Australia dan Malaysia, Disaster Preparedness dengan mitra dari Amerika Serikat, serta Global Linkages of University. Government and Community of UNISMA dengan perguruan tinggi di Rusia, Uzbekistan, dan Azerbaijan yang melibatkan lembaga pemerintah, universitas dan komunitas masyarakat setempat.

“Selain Konferensi Tingkat Tinggi Pimpinan Dunia (World Leaders Summit) 2020, beberapa program internasional yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat antara lain; International Joint Research dengan University of Malaysia Kelantan, Overseas Short Study dengan Universitas Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA) dan Koleg University Perguruan Ugama (KUPUSB), Brunei Darussalam, dan  International Community Service (UNISMA ICS Program),” lanjutnya.

Selain itu, Prince of Songkla University Phuket Campus, Thailand juga telah bersepakat mengirimkan mahasiswa dari Faculty of International Studies untuk mengikuti kegiatan Summer Prorgam 2020 di UNISMA selama dua bulan. Saat ini, beberapa fakultas juga sedang menyiapkan proses pengiriman mahasiswa ke luar negeri dalam rangka pemagangan (internship), KKN-PPL, dan penyelesaian tugas akhir. Pada bulan September 2020, UNISMA juga akan menerima 11 mahasiswa dari Uzbekistan untuk mengikuti kegiatan Transfer Credit Program di UNISMA selama satu tahun. Dalam bidang akademik akan dikembangkan juga joint dan double degree program dengan perguruan tinggi mitra luar negeri UNISMA.

“Beberapa kegiatan yang telah disebutkan adalah dalam rangka mewujudkan slogan UNISMA yaitu dari Nahdatul Ulama untuk Indonesia dan Peradaban Dunia, sehingga UNISMA bisa lebih memantapkan dirinya dari Research University (2019-2023), menuju Entrepreneurship (2023-2027) dan World Class University (2027-2031),” ungkapnya. (rls)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry