PAPARAN JARINGAN : Division Operation Head Central Java, East Java and Bali Nusa Tenggara, PT Hutchison 3 Indonesia (Tri), Benny Tofani Sulaksono (kiri) dan Head of Region East Java PT Hutchison 3 Indonesia (Tri), Anjar Budi Kurniawan. (duta/wiwik)

SURABAYA | duta.co – PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) mengantisipasi  tingginya pengguna layanan komunikasi pelanggan yang mudik menggunakan jalan tol dengan  menyiapkan 62 mobile combat di sepanjang jalan tol trans Jawa. Rencananya mobile combat tersebut akan ditaruh mulai jalan tol Merak sampai Pasuruan yang saat ini sudah tersambung.
Divisional Operation Head Central Java, East Java and Bali, Nusa Tenggara PT Hutchison 3 Indonesia (Tri), Benny Tofani Sulaksono mengakui masih ada beberapa jalan tol yang blankspot. Antisipasinya dengan menyiapkan mobile combat di sejumlah rest area. Tidak hanya itu juga di terminal, stasiun dan pusat keramaian dengan pengguna banyak dalam waktu bersamaan.
“Harapannya pengguna bisa tetap mndapatkan layanan Tri dengan maksimal. Di Jawa Timur (Jatim) selama perayaan Lebaran trafik layanan data diprediksi naik 35 persen dibanding hari-hari biasa. Kenaikan trafik tersebut naik dibanding periode yang sama tahun lalu yang sebesar 28 persen,” jelas
Benny Tofani Sulaksono.
Benny menambahkan peningkatan trafik tersebut karena jangkauan Tri semakin luas. Selain itu juga ada peningakatan layanan dari 3G ke 4G.
“Di Jatim, kenaikan trafik selama Lebaran paling tinggi di Sidoarjo, Surabaya dan Malang. Trenggalek dan Ponorogo peningkatannya juga cukup tinggi,” katanya, Rabu (22/5/2019).
Benny menambahkan, untuk mengantisipasi trafik yang cukup tinggi selama Lebaran, pihaknya akan mengoptimalkan jaringan. Diantaranya di rest area tol Trans Jawa. Kemudian di sejumlah tempat keramaian seperti terminal, pelabuhan, stasiun dan tempat pariwisata.
Dengan optimalisasi jaringan tersebut, pihaknya memastikan bahwa pelanggan Tri akan bisa tetap nyaman dalam berkomunikasi.
“Dari total pelanggan kami, hampir 70 persen adalah pengguna data. Sisanya voice dan pesan pendek,” imbuhnya.
Diketahui, secara nasional, jumlah pelanggan Tri sebanyak 37 juta. Dari jumlah itu, 30 persen diantaranya adalah pelanggan dari Jatim. Jaringan 4G 3 Indonesia juga telah menjangkau 170 juta jiwa penduduk Indonesia yang berada di Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Jawa, Bali dan Lombok.
Hingga akhir 2018, Tri Indonesia telah terhubung dengan jaringan internet seluler 4G / 4.5G di lebih dari 7.900 desa dan 281 kota. “Mayoritas pelanggan kami adalah kaum milenial,” tandas Benny. (imm)
 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry