MOJOKERTO | duta.co — Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua TP PKK Kota Mojokerto Lina Desriana Arisandi meninjau kegiatan Pembinaan Posyandu Integritas Layanan Primer (ILP) ‘APEL’ (Hadi Hause’s) di Gedongan Gg. 9 No. 1, Kelurahan Gedongan, Kecamatan Magersari, Kamis (7/8/2025).
Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita ini berkesempatan memberikan layanan kesehatan langsung dengan meneteskan vitamin ke mulut para balita dan membagi-bagikan susu kotak.
Perempuan pertama yang menjabat sebagai Wali Kota Mojokerto ini juga berkesempatan berdialog dengan orang tua dari balita, lansia, dan anggota PKK setempat dan memberikan motivasi bahwa prestasi bahwa prestasi anak tidak hanya diperoleh di bidang akademis, tapi juga bisa diperoleh di bidang lain, seperti olah raga.
“Beberapa waktu lalu saya mendampingi atlet-atlet Kota Mojokerto yang berlaga di Fornas (Festival Olahraga Masyarakat Nasional) di NTB. Fornas ini diikuti oleh atlet-atlet KORMI (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia),” tuturnya.
“Atlet FESPATI (Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia) dari Kota Mojokerto berhasil meraih medali. Dengan memanah melatih kognitif anak karena membutuhkan konsentrasi tinggi. Biayanya tidak mahal untuk ikut di FESPATI. Dua tahun lalu, atlet dancesport dari Kota Mojokerto juga meraih medali,” ujar Ning Ita memotivasi.
Terkait dengan Posyandu ILP, Ning Ita mengaku terkesan dengan Kekompakan petugas Posyandu.
“Kekompakan Posyandu ILP yang merupakan gabungan dari Posyandu Balita dan Lansia bisa berjalan berseiring, juga ada peran PKK. Artinya, kekuatan kolaborasinya ini yang membuat capaian layanan kesehatan bisa maksimal,” ungkapnya.
Sedangkan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Dinkes PPKB Kota Mojokerto Dewi Alindawati mengatakan, Posyandu ILP adalah program pemerintah untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, dengan memperluas cakupan pelayanan kesehatan di posyandu yang sebelumnya hanya fokus pada ibu hamil dan balita, kini juga melayani seluruh siklus kehidupan, mulai dari bayi hingga lansia.
“Di Kota Mojokerto terdapat 176 Posyandu ILP yang tersebar di seluruh kelurahan. Dengan adanya Posyandu ILP, diharapkan pelayanan kesehatan di masyarakat dapat lebih optimal dan merata, serta dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” katanya.
Juga hadir dalam agenda tersebut, antara lain Camat Magersari Sutikno beserta Ketua PKK Kecamatan Magersari.(ywd)
