KEDIRI| duta.co – Bergulirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN – KIS) atas pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Disampaikan Kepala Cabang Utama BPJS Kesehatan Kediri, Gatot Subroto bahwa sesuai tema HUT RI ke – 72, keberadaan program pelayanan ini membuktikan kehadiran negara dalam menjamin kesehatan masyarakat khususnya dalam wilayah kerja Cabang Kediri.
Bentuk komitmen BPJS Kediri dalam bentukan pencapaikan kinerja, disampaikan Gatot Subroto dalam rilis dihadapan sejumlah wartawan, Selasa (22/8), jumlah peserta terhitung 28 Juli 2017 mencapai 2,3 juta jiwa dan Kota Kediri merupakan terbanyak mencapai 16,9 jiwa dibanding kota – kota lain seperti Kota atau Kabupaten Blitar, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Nganjuk.
Pertumbuhan peserta ini juga diimbangi dengan jumlah fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan kantor cabang utama telah bermitra. Total telah bekerjasama Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) sebanyak 285 mitra, diantaranya 93 puskesmas, 120 dokter praktik umum, 37 dokter spesialis gigi dan 29 klinik pratama.
“Selain data di atas, BPJS Kesehatan telah bermitra dengan 58 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan, diantaranya 28 rumah sakit di dalamnya ada 1 klinik utama, 14 apotik serta 16 optik,” jelas Gatot Subroto.
Tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada sejumlah pemerintah daerah telah berkomitment menyukseskan program JKN – KIS.
“Saat ini kami akan MoU dengan Pemkab Kediri, begitu juga dgn PCNU Kabupaten Blitar. Untuk Kediri, kita akan bekerjasama dengan Pengurus Muhamadiyyah dan perwakilan pihak gereja, kemudian kader yang ditunjuk akan kami bina untuk membantu pelayanan kesehatan,” jelasnya.
Pihak BPJS menginggatkan kepada calon peserta bisa mendaftarkan diri di sejumlah bank mitra telah ditunjuk, Kediri Town Square (Ketos), melalui Mobile JKN atau website, Mobil Customer Service, drop box di kantor kecamatan dan melalui Kader JKN. Bila kemudian terjadi permasalahan atau pengaduan, bisa langsung menghubungi Care Center 1500 – 400 bebas pulsa,” jelas Kepala Cabang Utama BPJS Kediri, Gatot Subroto. (nng)
