
JOMBANG | duta.co – Air minum dalam kemasan (AMDK) Tiber milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Kencana Jombang, kini kian mantap melangkah menjadi kebanggaan masyarakat dan santri Jombang.
Dukungan kuat datang dari Komisi B DPRD Kabupaten Jombang, yang mengapresiasi profesionalisme Perumda dalam mengelola layanan air bersih, baik jaringan perbacit maupun produksi AMDK Tiber.
“Alhamdulillah, Komisi B kemarin sidak mempertanyakan sekaligus mengapresiasi kinerja kami. Mereka sangat mendukung agar kami memperluas jaringan dan memperluas pasar Tiber agar semakin dikenal dan menjadi kebanggaan masyarakat Jombang,” ujar Direktur Utama Perumda Tirta Kencana, Khoirul Hasyim, Kamis sore (30/10).
Tiber, lanjutnya, telah memenuhi berbagai standar mutu nasional mulai dari SNI, BPOM RI, hingga sertifikasi halal. “Tiga standar ini menjadi jaminan bahwa Tiber layak diedarkan di seluruh Indonesia. Artinya, kualitas kami sudah diakui,” tegasnya.
Selain itu, manajemen Perumda Tirta Kencana juga telah mengantongi sertifikat ISO 9001 tentang sistem manajemen mutu. Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan produksi dan pelayanan Tiber telah mengikuti standar industri yang diakui secara internasional.
Dukungan DPRD agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggunakan air minum Tiber supaya Perumda dapat meningkatkan lagi sumber pendapatan sehingga dapat menyumbang lebih dari tahun sebelumnya untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), juga disambut positif oleh Direktur Perumda Tirta Kencana.
“Kami sangat berterima kasih atas dorongan itu. Bagi kami, Tiber harus menjadi tuan rumah di kabupatennya sendiri. Secara produksi dan manajerial, insya Allah kami siap melayani kebutuhan OPD, lembaga pemerintah, maupun masyarakat Jombang,” ujarnya.
Dengan kapasitas produksi yang terus meningkat dan kualitas yang terjamin, Tiber siap menegaskan diri sebagai produk lokal yang bermutu, sekaligus menjadi simbol kemandirian ekonomi daerah.
“Sebagai santri dan warga Jombang, kita tentu bangga memiliki produk sendiri. Tiber ini bukan sekadar air minum, tapi cermin semangat kemandirian dan profesionalisme,” pungkasnya. (din)
 
		































 
             
             
             
             
             
            




