APRESIASI. Ning Ita memberikan apresiasi kepada kelurahan Gunung Gedangan saat membuka Musrenbang Kelurahan Gunung Gedangan. (DUTA.CO/YUSUF W)

MOJOKERTO | duta.co – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengapresiasi kelurahan Gunung Gedangan, kecamatan Magersari yang mampu menyerap anggaran paling tinggi. Dari 18 kelurahan yang ada di Kota Mojokerto, Kelurahan Gunung Gedangan menjadi kelurahan yang tertinggi menyerap Dana Kelurahan (Dakel) 2022.

Apresiasi tersebut disampaikan Wali Kota saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Gunung Gedangan, kecamatan Magersari di Aula Pertemuan Kelurahan Gunung Gedangan di Kalan Raya Kedungsari, Selasa (31/1/2022).

Hadir juga dalam acara pembukaan tersebut, antara lain Kepala Bapedalitbang Agung Moeljono, Kepala DPUPRPRKP Mashudi, Camat Magersari Soegeng Rijadi Prajitno SH, Plt. Kabag Prokopimda Fibriyanti, Lurah Gunung Gedangan Andika Dewantara S.STP, M.Med.Kom, dan perwakilan sejumlah OPD.

“Saya mengapresiasi, terima kasih ini kelurahan Gunung Gedangan yang serapan anggarannya tertinggi se kota Mojokerto. Diberi Rp 800 juta, habis Rp 800 juta. Berarti tahun ini, diberi Rp 1,4 miliar, harus habis Rp 1,4 miliar,” ujar Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari seraya disambut tepuk tangan meriah dari peserta Musrenbang.

Ning Ita (sapaan akrab wali kota Mojokerto) menuturkan, melihat dari evaluasi beberapa kelurahan, mayoritas anggaran Dakel masih sisa setiap tahun. “Anggarannya dikembalikan lagi ke kas Pemkot karena tidak habis,” tuturnya.

Pengembalian Dakel ke kas daerah bervariasi, ada yang Rp 250 juta, ada yang Rp 300 juta, bahkan ada yang sampai Rp 500 juta. Yang terbesar mengembalikan Rp 500 juta. “Ini kan eman, padahal tahun ini, tahun 2023 ini, seluruh kelurahan se kota Mojokerto kita tambahi semua alokasi dana kelurahannya,” ungkapnya.

Maka dari itu, Ning Ita selalu berpesan kepada peserta Musrenbang Kelurahan yang dikunjunginya agar anggarannya dihabiskan. “Tapi saya optimis kalau Gunung Gedangan. Lurahnya Pak Andika, ini pasti habis seperti tahun lalu,” tandasnya, diiringi tepuk tangan peserta Musrenbang.

Menurutnya, ada beberapa kelurahan yang memang butuh penguatan. “Camatnya juga baru ini. Pak Sugeng pasti bisa ini mendorong kelurahan-kelurahan. Kalau Gunung Gedangan sudah bagus, kelurahan lain butuh support penguatan. Supaya lima kelurahan lain di kecamatan Magersari seperti Gunung Gedangan,” harapnya.

Untuk diketahui, prestasi yang dibuat Andika Dewantara tidak hanya pada kali ini saja. Kelurahan Gunung Gedangan juga tercatat sebagai kelurahan dengan penyerapan Dakel tahun 2021 tertinggi. Begitu juga saat menjabat sebagai lurah Gedongan tahun 2020, kelurahan Gedongan sebagai yang tertinggi dalam menyerap anggaran.

Tidak hanya terkait penyerapan anggaran yang mendapat apresiasi dari Ning Ita, terkait stunting pun kelurahan Gunung Gedangan mendapat apresiasi. “Program Dashat (Dapur Sehat Atasi Stunting) gabung dengan kelurahan Kedundung karena stunting di kelurahan Gunung Gedangan hanya tinggal tiga. Tepuk tangan ini. Jadi, sebentar lagi kelurahan Gunung Gedangan bisa zero stunting beneran ini, amin,” ujar Ning Ita bangga. (ywd)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry