RUMAH mertua terduga teroris di Malang sempat digeledah polisi.

MALANG | duta.co – Terduga teroris yang ditangkap aparat Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri, Kiki Rizky) (41) alias KR ternyata bagian dari jaringan Abu Jandal. Warga Jalan Yulius Ustman nomor 174 Kelurahan Kasin RT 6 RW 4 Kecamatan Klojen, Kota Malang, yang ditangkap pada Sabtu (9/12/2017) itu juga dikenal sebagai sopir.

Ketua RT 6, Abdul Wahid mengatakan, terduga teroris jaringan Salim Mubarok Attamimi alias Abu Jandal itu jarang pulang ke rumah tersebut. Sebab, rumah itu merupakan tempat tinggal keluarga istrinya, Amiroh.

“Setahu saya dia datang dan pergi. Tidak pernah tidur di sini,” katanya.

Apalagi, KR juga memiliki tempat tinggal yang lain. Yakni sebuah rumah di Jalan Kemuning V/6 Sengkaling Indah II RT 2 RW 6 Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Meski menjabat sebagai ketua RT, Abdul Wahid mengaku tidak mengetahui pasti keseharian KR. Ia hanya mengatakan bahwa KR merupakan seorang sopir panggilan dan jarang pulang.

“Katanya adiknya tadi sopir panggilan. Kayak travel gitu lho,” sebutnya.

Ahmad, adik ipar KR mengatakan bahwa rumah yang ada di Jalan Yulius Ustman itu bukan berupakan tempat tinggal KR. Ia menyebutkan, KR bertempat tinggal di rumahnya yang ada di Sengkaling Indah.

Rumah di Jalan Yulius Ustman itu sempat digeledah Tim Densus 88 Antiteror pasca penangkapan KR. Penggeledahan berlangsung pada pukul 13.15 WIB hingga 14.00 WIB.

“Tadi hanya pengamanan penggeledahan. Setelah penggeledahan apa yang didapat (Tim Densus 88) saya tidak tahu,” kata Kabag Ops Polres Malang Kota, Kompol Dodot Dwianto.

Informasi yang didapat di lokasi, KR berangkat ke Suriah dan bergabung bersama militan kelompok teroris ISIS pada 2013. Keberangkatannya ke Suriah bersama dengan rombongan Salim Mubarok Attamimi alias Abu Jandal di Kota Malang. (kc)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry