BUKA KANTOR KAS: Daniel Budi Rahayu, Direktur Utama PT Bank Victoria International (tengah saat pembukaan Kantor Kas Bank Victory di area Gedung Graha Pena Surabaya, Jumat (17/03/2017) (duta.co/imam)

SURABAYA| duta.co – PT Bank Victoria International  terus meningkatkan perluasan jaringan guna meningkatkan customer based dan kinerja perusahaan.  Sementara perbankan di tanah air tahun ini diprediksi mulai membaik, setelah tahun lalu melambat. Melihat potensi dan peluang tersebut, PT Bank Victoria International menambah kantor kas di Surabaya tepatnya di Graha Pena Surabaya.

Direktur Utama PT Bank Victoria International, Daniel Budi Rahayu mengatakan Jatim menjadi provinsi penting dalam pengembangan bisnis Bank Victoria. Jatim juga menjadi Hub wilayah Indonesia Timur, apalagi harga properti di Surabaya juga relatif lebih landai dibanding Jakarta.

“Tiga tahun lalu kami mulai masuk Surabaya membuka Kantor Cabang di Jalan Darmo. Hingga saat ini, aset kami sudah mencapai sekitar Rp 500 miliar. Dengan dibukanya Kantor Kas ini, kami berharap kinerja kami akan mengalami kenaikan dua kali lipat dengan total aset sekitar Rp 1 triliun atau bahkan lebih,” ujar Daniel saat pembukaan kantor kas di Surabaya, Jumat (17/3/2017).

Dengan demikian, maka kontribusi Jatim terhadap kinerja Bank Victoria secara nasional juga akan terkerek dari posisi saat ini yang masih dibawah 10%.  Apalagi sejauh ini Bank Victoria juga masih belum banyak dikenal masyarakat luas.  Jumlah nasabah Bank Victoria seluruh Indonesia mencapai 72 ribu nasabah, sementara nasabah di Jatim sekitar seribu nasabah.

“Makanya setelah kami mendapat dukungan dari investor strategis bank, Duetsche Investitions und Entwinklunggesellschaft mbH (DEG) sebesar 9%, kami agresif melakukan perluasan jaringan. Selain di Surabaya, kami juga akan membuka kantor cabang di kota-kota lain seperti di Denpasar, Medan, Makassar dan Semarang. Dan kami juga menargetkan tiga tahun kedepan akan menjadi Bank Buku Tiga dengan modal diatas Rp 5 triliun,” terangnya.

Saat ini, modal Bank Victoria masih dikisaran Rp 2,7 triliun. Hingga tiga tahun kedepan diharapkan nilai modalnya sudah mencapai Rp 5 triliun. Sementara kinerja pada tahun ini diharapkan mengalami pertumbuhan sekitar 13% hingga 15% dengan pertumbuhan kredit sebesar 13,5%. Target tersebut jauh diatas rerata nasional yang hanya menargetkan pertumbuhan industri perbankan diangka 8,9%.

“Optimisme kami dipicu oleh berbagai langkah yang telah kami lakukan di tahun lalu, diantaranya dengan meluncurkan internet banking dan mobile banking serta penguatan dana pencadangan. Makanya ditahun ini kami berani pasang target laba naik sebesar 40%,” terang Daniel.k

Saat ini, jumlah nasabah Bank Victoria di Indonesia mencapai 72 ribu nasabah, dan di Jatim sekitar seribu nasabah.

“Semenjak diluncurkannya internet banking dan mobile banking berikut penguatan dana pencadangan tahun ini kami optimis capai target laba akan naik hingga 40%,” pungkas Daniel. (imm)

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry