SITUBONDO | duta.co – Lemahnya pencapaian vaksinasi Covid-19 membuat Kabupaten Situbondo kembali masuk ke Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Sebelumnya, Kabupaten Situbondo sempat menenpati PPKM level 1, Kamis (23/9/2021).
“Dari assessment Kemendagri, Kabupaten Situbondo kembali terpantau masuk ke level 3 selama pandemi Covid-19 ini. Kondisi ini disebabkan, karena rendahnya capaain vaksinasi di Kabupaten Situbondo,” jelas juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo Dadang Aries Bintoro.
Lebih lanjut, Dadang menjelaskan bahwa, dengan masuknya Kabupaten Situbondo ke PPKM Level 3, maka yang harus memperhatikan atau mengejar ketertinggalan vaksinasi hingga targetnya tercapai dan meningkatkan disiplin protokol kesehatan.
“Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Situbondo, vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Situbondo masih berkisar 16,5 persen dari seluruh jumlah penduduk yang ada. Pencapaian vaksin kini menjadi salah satu indikator PPKM. Untuk kembali ke PPKM level 1, maka capaian vaksinasi harus 50 persen,” kata Dadang, kepala Dinas Kominfo dan Persandian Situbondo.
Tak hanya itu yang disampaikan Dadang, namun dia juga menjelaskan, untuk mengejar target 50 persen, TNI, Polri dan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo gencar melakukan vaksinasi di pondok-pondok pesantren, fankes, puskesmas, rumah sakit serta tempat-tempat pelayanan vaksin yang di buka TNI dan Polri.
“Harapannya dengan gencarnya vaksinasi ini, Kabupaten Situbondo bisa mencapai target 50 persen atau lebih, sehingga Kabupaten Situbondo akan kembali ke PPKM Level 1. Untuk itu, kami minta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi mengajak keluarga, famili dan kerabat dekat yang belum vaksin untuk melaksanakan vaksin,” pungkas Dadang (her)
