Gus Irfan (nomor dua dari kanan). FT/kricom.od

JAKARTA | duta.co – Kabar gembira bagi warga nahdliyin, Gus Irfan, putra KH Yusuf Hasyim, cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asyari (Mbah Hasyim), berkenan menjadi juru bicara (jubir) pasangan Capres Cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.

Gus Irfan yang selama ini dikenal tekun mengasuh para santri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang ini, merasa terpanggil untuk ikut memikirkan nasib ekonomi wong cilik, termasuk masa depan para santri. Wakil ketua Lembaga Perekonomian NU (LPNU) ini, tertarik pada visi ekonomi keumatan yang diperjuangkan Sandiaga S Uno.

“Saya melihat Pak Sandi ini concern sekali terhadap ekonomi keumatan. Kita tahu umat kita, terutama para nahdliyin, sangat tertinggal di bidang perekonomian. Saya di NU kebetulan menjadi Wakil Ketua Lembaga Perekonomian di NU pusat (PBNU), jadi ya saya tahu persis kondisi kita. Saya kira dengan banyaknya ide-ide dari Bang Sandi kita bisa sinergikan supaya bermanfaat kepada umat,” ucap Irfan.

Koordinator juru bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak saat menggelar konferensi pers di media center Prabowo-Sandiaga, Jakarta Selatan, mengatakan, ada tugas khusus untuk Gus Irfan. Menurut Dahnil , Gus Irfan akan banyak membantu dalam menjelaskan visi misi Prabowo-Sandiaga terkait program pengembangan pesantren dan gerakan ekonomi pesantren di akar rumput.

Selain itu, Gus Irfan juga dikenal sebagai sosok yang lekat dengan pesantren dan warga Nahdlatul Ulama. “Gus Irfan akan banyak membantu komunikasi Tim Prabowo-Sandi di tingkat akar rumput terkait visi misi kami, terutama ekonomi di pesantren,” kata Dahnil Anzar, Kamis (1/11/2018). (net)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry