SURABAYA | duta.co – Keputusan Partai Gerindra bergabung dalam koalisi PKB, PDIP dan PKS mengusung pasangan Gus Ipul-Mbak Puti di Pilgub Jatim 2018 memang cukup mengagetkan. Sebab dukungan partai yang didirikan Prabowo Subianto itu bertolak belakang dengan pelaksanaan kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu di mana Gerindra dan PKS berhadapan dengan PDIP, sampai memunculkan semangat musuh bebuyutan.

Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Supriyatno mengatakan bahwa kondisi Jatim sangat berbeda dengan DKI Jakarta. Sebab masyarakatnya mayoritas warga nahdliyin dan yang maju mencalonkan juga kader-kader terbaik NU yakni Saifullah Yusuf yang akrab disapa Gus Ipul dan Khofifah Indar Parawansa (Ketum PP Muslimat NU) sehingga pihaknya dihadapkan pada pilihan yang sulit.

“Sebelum memutuskan mendukung Gus Ipul, Ketum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto berkonsultasi dengan para kiai di Jatim. Jadi pilihan mendukung Gus Ipul itu untuk menghormati dan mengikuti saran para kiai yang dulu mendukung Prabowo di Pilpres,” ujar Supriyatno saat dikonfirmasi Jumat (12/1/2018).

Pertimbangan lainnya, kata anggota DPR RI asal Fraksi Partai Gerindra, poros tengah Jatim yang dimotori partai  Gerindra, PAN dan PKS urung mengusung pasangan calon karena ingin mengedepankan kepentingan yang lebih besar. “Kita mengalah untuk mendukung salah satu calon gubernur yang sudah ada, dan pilihannya akhirnya jatuh kepada pasangan Gus Ipul-Mbak Puti,” ungkap Supriyatno.

Diakui Supri, di kubu Khofifah ada Gus Sholah yang juga cucu pendiri NU. Sedangkan di pihak Gus Ipul yang juga cicit pendiri NU didukung mayoritas kiai sepuh NU di Jatim. “Dinamika politik di Jatim itu sangat cair. Bahkan banyak kader Gerindra yang maju Pilkada berpasangan dengan PDIP. Jadi kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan segala-galanya. Itu janji partai Gerindra,” tegasnya.

“Kami juga tidak ada kontrak politik dengan Gus Ipul. Kontraknya adalah Gus Ipul komitmen memperjuangkan kesejahteraan warga Jatim. Kemudian mampu melanjutkan kepempinan Soekarwo (Gubernur Jatim saat ini),” pungkas Supriyatno. (ud)
 
Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry