JAKARTA | duta.co – Mengerikan. Tabrakan beruntun melibatkan puluhan kendaraan terjadi di Tol Purbaleunyi, Jawa Barat atau dikenal dengan KM 92 Ruas Tol Cipularang arah Jakarta, Senin (11/11/24) sekitar pukul 15.15 WIB.

Polisi menyebut sejauh ini total ada 23 orang jadi korban terkait kecelakaan tersebut. Hal itu diungkap Kapolres Purwakarta, Komisaris Besar Polisi Lilik Ardhiansyah. “Sementara satu orang tewas,  dari 23 total (korban),” katanya Senin, 11 November 2024.

Para korban dilarikan ke dua Rumah Sakit. Pertama ke RS Abdul Rojak dan RS Siloam Purwakarta. Seluruh media sosial memberitakan hal tersebut,  “Ya ada tabrakan beruntun. Mengerikan di Tol Cipularang, Rekayasa Lalin Arah Jakarta Diberlakukan. Kecelakaan terjadi pukul 15.15 WIB,” ucap Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Pasteur, Bandung, Agni Mayvinna.

Akibat kejadian tersebut lalu lintas di ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta tertutup total. Sedangkan jalur sebaliknya dibuka dua lajur untuk dapat dilalui. Saat ini pihaknya dan kepolisian dilengkapi dengan ambulance, derek dan rescue telah berada di lokasi kejadian dan melakukan pengaturan yang dibutuhkan.

Bagaimana kronologinya? “Jadi ada truk yang membawa muatan cukup berat remnya blong sehingga menabrak kendaraan di depannya. Jadilah kecelakaan beruntun,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham Abass, kepada wartawan, Senin (11/11/2024).

Polisi belum melakukan pendataan jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun ini. Saat ini polisi sudah melakukan penanganan di lokasi kecelakaan. “Kurang lebih ada 10 orang personel sudah berada di lokasi kejadian saat ini, lagi melakukan normalisasi dan membantu evakuasi dari kendaraan maupun korban yang terlibat kecelakaan,” kata Jules.

Petugas Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian dilengkapi dengan ambulance, derek dan rescue telah berada di lokasi kejadian dan melakukan pengaturan yang dibutuhkan.

Sebagai upaya mengurai kepadatan, pengguna jalan dari Bandung arah Jakarta yang akan melintas, dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan masuk Kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84. Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan.

Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Pandangan sekilas saksi di lapangan menyebut 10 kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun. Tetapi, melihat foto-foto yang beredar, bisa lebih. Dan ini terparah sepanjang sejarah jalan tol. (net)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry