Salah seorang warga membeli BBM di SPBU self service. Pada 1 September mendatang pembelian Pertalite harus menggunakan QR Code. DUTA/ist
BANDUNG | duta.co – Pemerintah menetapkan subsidi tepat untuk Pertalite akan diberlakukan pada awal September 2024 ini.
Karena itu, masyarakat yang ingin mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi itu bisa mendaftar di aplikasi mypertamina atau di website www.subsiditepat.mypertamina.id. Pendaftaran akan dibuka hingga akhir Agustus 2024.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi subsidi tepat Pertalite ini sudah berlaku di beberapa wilayah secara bertahap. Di Jawa Timur memang masih akan diberlakukan awal bulan depan.
“Kalau sudah mendaftar nanti akan mendapatkan QR Code. Nanti QR code ini yang harus ditunjukkan saat membeli Pertalite di SPBU,” kata Ahad di hadapan media, Senin (5/8/2024).
Saat ini Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus terus menyosialisasikan hal ini agar nantinya di awal September, mereka yang berhak menerima subsidi ini bisa membeli Pertalite dengan mudah.
Dikatakan Ahad, Pertalite ini termasuk BBM bersubsidi yang harus tepat sasaran. Juga pengawasannya harus lebih ketat. “Pendataan siapa yang berhak mendapatkannya itu benar-benar tepat. Ini juga salah satu bentuk perlindungan terhadap konsumen Pertalite itu sendiri,” tuturnya.
Pendaftaran ini kata Ahad hanya berlaku untuk kendaraan roda empat. Untuk roda tiga dan dua belum diharuskan untuk mendaftar. “Kita fokuskan dulu ke roda empat. Nanti di setiap SPBU ada petugas yang akan membantu untuk melakukan pendaftaran itu,” ungkap Ahad.
Hingga 1 Agustus, di wilayah Jawa Timur sudah ada 400 ribu kendaraan yang sudah terverifikasi. “Kita berharap bisa sesegera mungkin mendaftar supaya bisa terverifikasi,” ungkapnya. ril/end