Sejumlah pengemudi mendapatkan apresiasi dari Semen Indonesia di gedung audotorium Kantor Semen Gresik Tuban. (FT/Syaifuladam)

TUBAN | duta.co – Sebagai wujud apresiasi atas kinerja pengemudi ekspeditur yang selama ini mendukung kelancaran distribusi semen dari Pabrik Tuban dan Rembang ke konsumen, PT Semen Indonesia memberikan reward kepada para pengemudi melalui program ‘Sopir Hebat’.

Kamis (2/8/2018) Perusahaan menyerahkan hadiah kepada pengemudi dengan poin tertinggi berupa hadiah ibadah umroh, sepeda motor dan alat-alat elektronik.

Penyerahan hadiah secara simbolis dilakukan  Kepala Departemen Transportasi  Semen Indonesia, Wahyu Purnomo  kepada pemenang ibadah umroh, bertempat di Auditorium kantor Pabrik Tuban.

Program ‘Sopir Hebat’ adalah program pemberian poin kepada pengemudi ekspeditur yang melakukan pengiriman semen sesuai waktu yang ditentukan oleh Perusahaan. Program ini dimulai pada bulan Desember 2017 hingga Juni 2018.

Ada 600 Sopir

Wahyu Purnomo mengatakan, program ‘Sopir Hebat’  merupakan wujud apresiasi terhadap kinerja pengemudi ekspeditur yang menjadi mitra penting bagi perusahaan. “Mereka sebagai ujung tombak distribusi semen, ketepatan waktu pengiriman semen inilah yang ikut mendukung kinerja penjualan produk Semen Indonesia selama ini”, ujarnya.

Lebih lanjut Wahyu Purnomo menjelaskan, saat ini yang terdaftar dalam database ada 6.000 pengemudi, dengan adanya program ini kami berharap pengemudi ekspeditur dapat terpacu untuk bekerja optimal memenuhi target waktu pengiriman sesuai yang sudah ditentukan. Melalui program ini pula diharapkan dapat mempermudah pengecekan  keberadaan posisi driver.

Selain pemberian reward, Perusahaan juga peduli terhadap kesehatan para pengemudi ekspeditur, melalui program “sopir sehat” yang dijadwalkan 1 bulan sekali, para pengemudi diberikan pemeriksaan kesehatan gratis.

“Kesehatan para pengemudi juga tak kalah pentingnya menjadi perhatian perusahaan karena mempengaruhi kinerja mereka. Dengan trayek yang jauh, perjalanan yang panjang, perjalanan malam hari, kondisi jalanan yang macet pastinya akan menguras energi dan tenaga yang berdampak pada kesehatan. Sehingga sangat perlu kita lakukan pemeriksaan kesehatan berkala. Tak hanya layanan kesehatan, para pengemudi ini juga mendapat edukasi berupa safety riding ketika berkendara,” jelas Wahyu Purnomo.(sad)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry