MAGELANG | duta.co – Seorang siswa SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah, Krisna Wahyu Nurachmad, ditemukan tewas dengan luka tusuk di leher. Jasad siswa berusia 15 tahun itu pun ditemukan dalam barak SMA Taruna.
Kepolisian masih enggan mengomentari ini lebih lanjut. “Ya benar, ada kejadian itu,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Djarod Padakova, Jumat (31/3/2017).
Keluarga korban mendapatkan informasi ada luka di tubuh Krisna. “Saya dapat informasi seperti itu (ada luka),” ujar paman Krisna, Brigjen Dudung Abdurchman, saat dihubungi.
Dudung adalah mantan Wakil Gubernur Akademi Militer (Akmil) Magelang. Dia mendapat informasi keponakan tewas di barak dari anggotanya. Saat itu jenazah masih di tempat kejadian perkara (TKP).
Pihak SMA Taruna Nusantara membenarkan tewasnya Krisna. Namun mereka belum bisa berkomentar soal penyebab kematian siswa yang beralamat di Bandung tersebut.
“Kami sedang berduka, belum bisa memberi keterangan banyak. Sejauh ini di sekolah kami baik, aman, tidak pernah ada konflik terkait dengan siswa kami,” tutur Humas SMA Taruna Cecep Iskandar.
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, korban ditemukan tewas mengenaskan di Barak G 17 SMA Taruna Nusantara sekira pukul 04.00 WIB dinihari tadi. Penemuan korban berawal saat pengasuh barak tersebut hendak membangunkan siswa di Barak G 17 untuk salat subuh.
Saat itu pengasuh bernama Rianto dan Kodiat yang menyisir kompleks barak G 17 menemukan korban sudah tergeletak keadaan terluka bersimbah darah di kamar 2B. Saat diperiksa, korban sudah dalam keadaan meninggal dengan urat nadi yang sudah tidak berdenyut.
Bagian leher korban juga ditemukan luka tusuk benda tajam. Atas kejadian itu, kedua saksi lalu melaporkan kejadian itu kepada wakil Kepala Sekolah Kesiswaan dan dilanjutkan melapor ke Polsek Mertoyudan, Magelang.
Belum diketahui pasti siapa pelaku di balik dugaan pembunuhan yang menewaskan siswa SMK Taruna Nusantara tersebut. Tim inafis dari Polres Magelang kini masih melakukan penyelidikan dan olah Tempat Kejadian Perkara Perkara di lokasi. ags, net
