Tampak para siswa Indonesia yang telah meraih juara matematika internasional saat tiba di Bandara Soekarno Hatta. (FT/mrdk)

JAKARTA | duta.co — Prestasi membanggakan kembali diraih pelajar Indonesia dalam ajang kompetisi tingkat dunia. Para pelajar yang terdiri atas peraih medali ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) ini  berhasil merebut satu medali emas, tiga medali perak, dua medali perunggu, dan empat penghargaan Merit, pada ajang India International Mathematical Competition (InIMC) yang berlangsung pada tanggal 25 – 31 Juli 2017 di City Montessori School, RDSO Campus, Lucknow, India,.

“Tim Indonesia pada ajang InIMC tahun ini memperoleh prestasi yang luar biasa dan lebih baik dibandingkan dengan penyelenggaraan tahun sebelumnya yang diselenggarakan di Thailand yang mendapatkan dua medali perunggu. Rasa bangga dan apresiasi patut diberikan kepada para peraih juara,” demikian disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Hamid Muhammad, saat menyambut kedatangan para peraih medali  di Bandara International Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (01/08/2017).

Tim atau delegasi Indonesia terdiri dari 12 siswa yang terbagi menjadi tim A, B, dan C yang masing tim terdiri dari empat orang. Siswa yang tergabung dalam tim A yakni Darren Darwis Tanuwijaya (SDK 6 Penabur Jakarta Utara), David Shane Goh (SDK Penabur XI Jakarta Barat), Galih Nur Rizky (SDS Islam Al Azhar 10 Serang, Banten), dan Alifa Batrisya Nariswari (SD Muhammadiyah Sapen I, Kota Yogyakarta).

Selanjutnya siswa yang tergabung dalam tim B adalah Jeanice Elina Setyono (SDK 6 Penabur, Jakarta Utara), Hendy Sutono (SD Sutomo 1 Medan Sumatera Utara), Azfa Radyiyya Hakim (SD Islam Al Fauzien Kota Depok, Jawa Barat), dan Maulana Satya Adigama (SD Muhammadiyah Sapen I Yogyakarta).

Sedangkan yang tergabung dalam tim C adalah Reynard Suhada (SDK 6 Penabur, Jakarta Utara), Nisrina Fathiyya Nugraha (SDIT Nurul Fikri Kota Depok, Jawa Barat), Ramachandra Darmawan (SD Patra Dharma 3 Balikpapan, Kalimantan Timur), dan Gregory Edward Suryawan (SDK Tunas Daud Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat).

Dari 12 siswa tersebut, enam di antaranya meraih medali, yakni Jeanice Eliana Setyono dari tim B meraih medali Emas. Selanjutnya disusul oleh Hendy Sutono dari tim B, Darren Darwis Tanuwijaya dari tim A, dan Galih Nur Rizky dari Tim A meraih medali Perak. Sedangkan medali perunggu diraih oleh Maulana Satya Adigama dari tim B, dan Reynard Suhada dari tim C.

Selain peraih medali tersebut, empat peserta meraih penghargaan Merit, yakni Alifa Batrisya Nariswari dari tim A, David Shane Goh dari tim A, Nisrina Fathiyya Nugraha dari tim C, dan Gregory Edward Suryawan dari tim C. Adapun prestasi yang dicapai delegasi Indonesia pada kategori Team Contest adalah tim B mendapatkan First Runner up, sedangkan tim A meraih Second Runner Up.

InIMC tahun 2017 diikuti oleh 26 negara, terdiri dari 72 tim untuk jenjang Sekolah Dasar (SD), dengan jenis tes yang diujikan dalam kompetisi ini terdiri dari kontes Individual dan kontes secara tim. Pelajar Indonesia yang mengikuti kompetisi ini mendapatkan pembinaan selama dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan pada tanggal 15 – 21 Juni 2017 dan tahap kedua pada tanggal 19 – 24 Juli 2017, kedua tahapan tersebut diselenggarakan  di Jakarta.

“Kami sangat bangga kepada para siswa kita yang telah meraih juara tingkat dunia. Kami berharap prestasi yang telah dicapai ini dapat menularkan kepada siswa kita yang lainnya,” tutur Hamid. (rls)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry