PILKADA : Bupati Haryanti Sutrisno didampingi Wabup Masykuri dan Ketua DPRD Dodi Purwanto (istimewa / duta.co)

KEDIRI | duta.co – Pernyataan tegas disampaikan Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri, Ir. H. Sutrisno bahwa dirinya menjagokan Kepala Kesbangpol Mujahid berpasangan dengan Eko Ediono, Sekretaris Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan (TP3) Kabupaten Kediri diakui sebagai saudaranya. Untuk maju dalam bursa Pilkada, dan tentunya diberangkatkan dari partai berlogo banteng moncong putih.

Namun kini kabar yang marak, justru munculnya Hanindhito Himawan Pramana, tidak lain putra Pramono Anung, Menteri Sekretaris Kabinet Indonesia Maju 2019 – 2024 sebelumnya pernah menjabat Sekjen DPP PDIP. Berdasarkan pernyataan Sunaryo, Wakil Ketua DPC PDIP di sejumlah media, lelaki akrab disapa Dito ini telah langsung mendaftar di pusat.

“Sekarang memang belum ada deklarasi secara resmi. Namun kader dan pengurus partai sudah banyak yang mengetahui rencana majunya Mas Dito,” ungkap Sunaryo. Namun sejumlah orang sebenarnya tidak kaget, karena pernah mendengarkan langsung pernyataan Wara .S Renny Pramana, tidak lain kakak kandung Pramono Anung usai menghadiri pelantikan Agus Sunoto, suaminya yang duduk sebagai Ketua DPRD Kota Kediri.

Bila kabar ini ternyata benar kemudian rekomendasi PDI turun pada Dito, lalu bagaimana dengan nasib Masykuri pun juga Sutrisno? Salah satu sumber di internal PDI menyebutkan bahwa dukungan kuat diberikan sejumlah ranting kepada Dito. “Pak Masykuri bisa saja maju melalui koalisi partai lain, begitu juga Pak Mujahid berpasangan dengan Pak Eko,” jelas sumber duta.co minta identitasnya dirahasiakan.

Lalu kini menjadikan pertanyaan, bagaimana pertanggungjawaban Sutrisno kepada pengurus partai saat digelar Konfercab DPC PDIP di Malang. “Kabar yang kami dapat, bila Pak Mujahid dan Pak Eko tidak mendapatkan rekom dari PDIP, Pak Sutrisno menyatakan siap keluar dari partai dan melepaskan jabatan ketua DPC,” terangnya.

Menyikapi hal ini, Sekretaris DPC PDIP Dodi Purwanto yang juga Ketua DPRD menyatakan dengan tegas bahwa dirinya tunduk dengan aturan partai. “Saya tegaskan, bahwa apapun keputusan partai itu tegak lurus dan saya pasti patuh menjalankan perintah DPP. Siapapun yang mendapatkan rekom dari PDIP, akan kami perjuangkan dalam Pilkada,” terangnya. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry