ILUSTRASI SAHAM: Dampak positif perolehan investmen grade indonesia, kepercayaan investor menguat. (duta.co/dok)

JAKARTA |duta.co –Kabar bagus dan menjadi sentiment positif. Penetapan Indonesia sebagai negara layak investasi oleh lembaga pemeringkat Standar and Poor’s (S&P), menambah tenaga pasar saham Indonesia untuk menguat.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 73 poin atau 1,2% ke 5.865. IHSG dibuka dengan 122 saham menguat, 11 saham melemah dan 59 saham stagnan. Pagi ini, telah terjadi transaksi sebesar Rp269,8 miliar dari 108,2 juta lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 naik 16 poin atau 1,72% ke 987, Jakarta Islamic Index (JII) naik 13 poin atau 1,88% ke 736, indeks IDX30 naik 9,1 poin atau 1,73% ke 523, dan indeks MNC36 menguat 6,3 poin atau 1,89% ke 341. Tercatat ada lima sektor yang menguat lebih dari 1%, yakni aneka industri, tambang, infrastruktur, keuangan dan properti. Sementara sektor konsumsi hanya naik 0,4%. Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp125 atau 0,9% ke Rp14.700, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp125 atau 1% ke Rp12.625, saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) naik Rp120 atau 4% ke Rp3.100.

Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp200 atau 1,2% ke Rp17.150, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp125 atau 0,3% ke Rp45.200, dan saham PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp100 atau 0,4% ke Rp28.050. (imm/okz)

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry