Pelari harus melintasi berbagai rintangan salah satunya jalan menanjak di ajang Semen Indonesia Trail Run 2018 di bekas tambah Semen Gresik, Minggu (11/11). DUTA/wiwik
GRESIK | duta.co – Ajang lari Semen Indonesia Trail Run 2018 digelar Minggu (11/11).
Dan momen ini dicatatkan dalam museum rekor Indonesia (MURI) sebagai ajang lari trail pertama di area tambang dan pabrik semen.
Sigit Wahono selaku Penanggungjawab Sementara (Pgs) Kepala Departmen  Komunikasi Perusahaan PT Semen Indonesia  (Persero) Tbk,  (kanan) menerima piagam dari perwakilan MURI Yusuf Ngadri. DUTA/wiwik.

Piagam MURI itu diterima  Sigit Wahono selaku Penanggungjawab Sementara (Pgs) Kepala Departmen  Komunikasi Perusahaan PT Semen Indonesia  (Persero) Tbk,  dari perwakilan MURI Yusuf Ngadri.

Yusuf Ngadri mengatakan ini ajang yang tidak sama dibandingkan dengan ajang lari yang selama ini digelar.
Karena lari trail itu memadukan dua olahraga lari dan pecinta alam.
“Biasanya trail run ini digelar di kawasan pegunungan yang dingin dan sejuk. Ini kawasan bekas tambang pabrik semen yang memang cenderung panas. Tapi ini tantangan buat pelari. Ini pertama kali digelar,” ungkapnya.
Sekretaris Perusahaan Semen Indonesia, Agung Wiharto trail run ini sengaja digelar di area tambang untuk memperkenalkan bekas tambang Semen Gresik.
“Ingin tunjukkan kalau bekas tambang itu jika dikelola dengan  baik akan memberikan manfaat bagi masyatakat banyak,” jelas Agung.
Misi dengan digelarnya ajang ini , kata Agung untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa pabrik tambang itu tidak selalu jelek.
Bisa untuk menampung air, penghijauan dan banyak lagi lainnya.
“Makanya rencana akan kita gelar tidak hanya di Gresik tapi juga di Tuban, Rembang, Tonasa dan pabrik kita lainnya,” tukasnya.
Semen Indonesia Trail Run 2018 adalah ajang kedua yang digelar Semen Indonesia menyambut hari ulang tahunnya dan Hari Pahlawan.
Ajang ini diikuti 1.500 an peserta baik dari lokal, nasional dan internasional.
“Ada beberapa pelari internasional  dari lima negara yang gabung di even ini,” ungkap Agung.
Track race di even ini memang cukup menantang para pelari. Karena naik dan turun.
Tapi semua capek itu bisa ditebus dengan pemandangan alam yang sangat indah di dalam bekas tambang itu.
“Tadi sempat kram karena kondisi kaki saya yang habis jatuh. Sempat kram juga tqpi Alhamdulillah bisa finish,” tandas salah satu pelari dari Sidoarjo, Onni Asmara yang mengikuti ajang ini berama sang  istri.
Dengan bintang tamu penyanyi Astrid, Semen Indonesia Trail Run ini mwmberikan hadiah masing-masing enam untuk 10 K dan 21 K katagori laki dan perempuan. end/gus
Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry