Sembilan Pesan Kajari Subroto Pada HUT Adhyaksa Akan Meninggalkan Kabupaten Kediri

353
PAMIT : foto bersama peserta upacara di Halaman Kejari Kabupaten Kediri (istimewa/duta.co)

KEDIRI|duta.co, Bertempat di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kediri digelar Upacara Peringatan HUT Adhyaksa ke-59. Hadir dalam acara ini, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Ketua DRPD H. Sulkani, Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton, Dandim 0809, Letkol .Kav Dwi Agung Sutrisno, Ketua Pengadilan Negeri Putut Tri Sunarko, Waka Polres Kediri Kota Kompol Iwan Sebastian, Perwakilan Paguyuban Kepala Desa (PKD) dan tokoh masyarakat.

Mengusung tema Tingkatkan Pengabdian Demi Kemajuan Keunggulan dan Keutuhan Negeri, upacara ini diikuti para jaksa dan pengawai di lingkungan Kejari, tim paduan suara dari SMAN 2 Pare serta puluhan siswa SMA sebagai peserta upacara. Sebagai penutupan rangkaian HUT Adhyaksa, pagelaran Tari Reog Pujonggo Anom dari Desa Tawang Kecamatan Wates Kabupaten Kediri.

Sembilan pesan disampaikan Subroto .SH .MH yang akan mendapatkan promosi jabatan sebagai Asisten Pidanan Umum Kejati Bali.

  1. Menegakkan hukum demi bangsa dan tanah air serta menumbuhkan kesadaran hukum serta melanjutkan perjuangannya pengabdian kepada nusa dan bangsa.
  2. Melakukan evaluasi dalam setiap tindakan agar terciptanya keadilan sejahtera dan bermartabat.
  3. Membangun bangsa dan negara demi keutuhan Negara Indonesia maju unggul.
  4. Fungsi dan tugas pokok kejaksaan adalah selalu mendukung kebijakan dan program pemerintah.
  5. Memupuk loyalitas serta kebersamaan dan Kuantitas kualitas harus menjunjung tinggi keadilan serta kebenaran.
  6. Senantiasa berkordinasi dengan setiap instansi pemerintah dan selalu mendukung program pemerintah.
  7. Banyak nya permasalahan yang terjadi pada saat ini menjadi tantangan bagi kita semua.
  8. Marilah kita curahkan tenaga pikiran demi terciptanya keadaan masyarakat adil dan Makmur.

Kemudian pesan terakhirnya, “Sebagai petugas kejaksaan agar senantiasa menegakkan kebenaran dan keadilan, memposisikan secara fungsional dan struktural. menjaga keamanan yang bisa dipercaya, bekerja tanpa pamrih, pupuk dan kembangkan hubungan yang solid antar bagian, mementingkan kepentingan nasional dan pemerintah dalam penegakan hukum, tingkatkan keberanian dan kejujuran dan jiwa korsa, mengabdi dengan sepenuh hati kepada pemerintah dan masyarakat serta bangsa dan negara,” ucap pria kelahiran Semarang Jawa Tengah ini. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry