PEMBINAAN : Executive Director Indonesia Student & Youth Forum (ISYF) Dinnur Garista Wirawan (kedua kiri) berbincang bersama Kepala Seksi Bakat dan Prestasi Direktorat Pembinaan SMA Kemendikbud Asep Sukmayadi (kedua kanan), Ketua Panitia Pelaksana Satu Dekade ISYF Rezky Nursaid (kanan) dan Alumni Program ISYF Mentari Putri Novel (kiri) di sela acara Talkshow Puncak Perayaan Satu Dekade ISYF di Jakarta pada Jumat, 10 Agustus 2018. (duta.co/dok)

JAKARTA | duta.co -Salah satu syarat terpenting membangun bangsa mengembangkan dan memberdayakan para pemudanya. Indonesia Student & Youth Forum (ISYF) hadir sebagai ruang khusus bagi pemuda Indonesia terutama yang berusia 15 – 25 tahun berpartisipasi aktif dalam berbagai program sesuai dengan potensi, hobi, pengetahuan, keterampilan dan cita-citanya.

Aktif sejak 2008, ISYF secara konsisten berkontribusi dalam pengembangan dan pemberdayaan pemuda melalui program-programnya antara lain International Youth Forum 2008, International Youth Camp 2009, ASEAN University Student Forum 2009, Asia Africa Youth Forum 2010, Indonesia Youth Forum 2012-2015, ASEAN Japan Youth Forum 2015, Leadership Works 2015 dan Forum Pelajar Indonesia (FOR) sejak 2009.

Tahun ini tepat sepuluh tahun ISYF hadir berkontribusi sebagai organisasi kepemudaan. Bertema “Ten to Infinity”, ISYF berkomitmen untuk dapat terus menghadirkan program-program kepemudaan di masa yang akan datang.

“Di usia yang ke-sepuluh, kami ingin ISYF dapat lebih banyak menghasilkan program-program kongkrit dan nyata yang tanpa batas. Artinya ISYF akan terus eksis di masa-masa mendatang”, ujar Executive Director ISYF, Dinnur Garista Wirawan.

Dimulai dari bulan Januari 2018, rangkaian acara Satu Dekade ISYF “Ten to Infinity” mencapai puncaknya pada Jumat, 10 Agustus 2018 bertempat di Gedung Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jakarta. Selain melibatkan organisasi pemerintah dan lembaga independen seperti Kemendikbud, Kemenkes, Pusbangfilm dan Sinematek Indonesia, ISYF juga menggandeng pihak swasta untuk turut berpartisipasi dalam program-program yang dapat menjangkau generasi muda Indonesia.

Rangkaian acara menuju Satu Dekade ISYF “Ten to Infinity” antara lain Meet The Speakers, Truth Day, ISYF Dialogue, ISYF Pohon Harapan, ISYF Berbagi, Gathering Start Up Digital dan FOR X.

“Rangkaian kegiatan yang paling banyak disambut antusias adalah Meet The Speaker, Gathering Start Up Digital dan tentunya Forum Pelajar Indonesia 2018 (FOR X) yang merupakan program tahunan ISYF yang paling dinanti oleh pelajar Indonesia”, ujar Ketua Panitia Pelaksana Satu Dekade ISYF, Rezky Nursaid.

FOR merupakan kegiatan tahunan ISYF yang pertama kali diadakan pada tahun 2009. Diikuti oleh pelajar tingkat SMA-SMK-MA dari berbagai daerah di Indonesia, kegiatan yang berpusat di Jakarta ini membuka ruang bagi pelajar untuk saling berdiskusi serta berbagi pengalaman untuk menumbuhkan karakter kepemimpinan dan integritas pelajar Indonesia. Sebagai acara puncak dari rangkaian Satu Dekade ISYF, FOR X diadakan pada 8 hingga 11 Agustus 2018.

Tahun ini merupakan kali kesepuluh FOR diadakan. Bertepatan dengan perayaan Satu Dekade ISYF, FOR X diikuti oleh 1.114 pendaftar yang kemudian diseleksi dan terpilih pesertanya yaitu 290 siswa dari 182 sekolah di 34 provinsi Indonesia. Selanjutnya peserta yang terpilih diberikan pembekalan dan kesempatan untuk bertemu langsung dengan para stakeholders dan tokoh.

“Para peserta FOR X difasilitasi selama di Jakarta untuk bertemu dan menyampaikan aspirasi kepada pemerintah pusat melalui government visit. Selain itu, peserta juga dibekali dengan Focus Group Discussion (FGD) yang membahas isu-isu mengenai Sustainable Development Goals (SDGs). Tidak hanya itu, peserta juga dipertemukan dengan tokoh-tokoh inspiratif untuk berbagi pengalaman serta berdiskusi dengan mereka”, lanjut Rezky.

Selain rangkaian kegiatan untuk para peserta, Satu Dekade ISYF juga menjadi momen berkumpulnya kembali para alumni program-program ISYF yang sudah mencapai 5.124 alumni dan tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Alumni program ISYF yang juga Finalis Miss Grand Indonesia 2018, Mentari Putri Novel menyampaikan rasa bangganya dapat menjadi bagian dari keluarga ISYF.

“FOR ini wadah aku pertama kali belajar menciptakan dan mengaransemen lagu. Aku dipercaya bikin single yang kemudian diperdengarkan ke banyak pelajar se-Indonesia. Responnya saat itu positif sekali, membangun percaya diri dan semangat aku untuk berani berkarya terus”, ungkap Mentari.

Melalui rangkaian acara Satu Dekade ISYF, diharap para peserta dan juga alumni dapat berinisiasi bukan hanya pada program yang telah maupun sedang berjalan namun juga untuk program kedepannya.

“Kami berharap dan juga merancang agar ISYF lebih bisa menjangkau generasi muda Indonesia dengan program-program yang menjawab kebutuhan anak muda Indonesia di masa mendatang, karena ISYF hadir sebagai fasilitator untuk menjembatani anak-anak muda Indonesia dengan para stakeholders”, tutup Dinnur. (imm)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry