BERSIH-BERSIH: Warga bergotong royong membersihkan sumbatan sampah yang menutup saluran sungai di Dusun Beru, Desa Bumiaji, Kota Batu. (Duta.co/Rio Hendra)

BATU | duta.co – Hujan  yang mengguyur Kota Batu sejak Senin ( 20/2/2017) menyebabkan beberapa rumah di Desa Lemah Putih, Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, tertimbun tanah longsor. Sebanyak 24 warga diungsikan karena tempat tinggalnya terkena longsoran material lumpur bercampur air.

Kepala seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Ach Rochim mejelaskan, bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Lemah Putih disebabkan hujan deras selama enam jam yang mengguyur Kota Batu, sehingga menyebabkan luapan air sungai disertai lumpur yang menerjang rumah warga. “Data sementara 24 rumah kemasukan air dan lumpur,  1 kandang ternak roboh diterjang banjir, ” katanya, Selasa (21/2/2017).

Pada waktu yang bersamaan rumah milik Astomo warga Dusun Gintung-Desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji , terendam air dengan ketinggian mencapai 50-100 cm.  Tak hanya itu, buah apel hasil panen di kebun miliknya juga ikut hanyut terbawa banjir.

Banjir disebabkan oleh luapan sungai Paron yang tak bisa lagi menampung  besarnya debit air akibat derasnya hujan. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini , namun kerugian materi masih kita hitung berapa besarnya,” ungkap Rochim.

Pantauan  Duta.co di lapangan beberapa longsoran juga tejadi di jalan menuju Pure Giri Luhur Arjuno yang terletak di Dusun Junggo Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji. Sedikitnya ada sembilan titik longsor di sepanjang jalan Pure Giri Luhur Arjuno. Hingga berita ini diturunkan warga masih bergotong royong membersihkan material longsoran yang menutup seluruh bahu jalan. rio

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry