SIDOARJO | duta.co – Rumah Sakit Muhammadiyah Siti Khadijah kini memiliki alat canggih. Alat kateterisasi jantung senilai Rp 10 miliar yang memiliki tiga fungsi yakni diagnostik jantung dewasa, jantung anak dan otak.
Alat itu pedana dioperasionalkan Selasa (2/4) setelah tiga bulan didatangkan RS yang berada di Sepanjang Sidoarjo itu.
Dengan alat seharga Rp 10 miliar ini diharapkan bisa membantu pasien mendeteksi dini penyakit yang diderita sehingga dengan cepat bisa ditangani.
Direktur RS Siti Khadijah, dr H Hamdan SpS (K) mengatakan selama ini banyak pasien yang datang ke rumah sakit yang dikelolanya itu. Setiap hari antara 100 hingga 150 pasien datang dengan kondisi gejala struk.
“Selama ini kami hanya lakukan pemeriksaan kalau parah kami rujuk. Dengam kondisi jalan macet saat ini merujuk terkadang juga bukan solusi apalagi penanganan gejala ini maksimal delapan jam,” ujarnya saat ditemui Selasa (2/4).
Diakui dr Hamdan, dari beberapa rumah sakit di sekitar Sepanjang hingga ke Jombang belum ada yang memiliki alat ini. Di Surabaya hanya beberapa rumah sakit yang sudah memiliki. Sehingga kehadiran alat ini di RS Siti Khadijah sangatlah bermanfaat bagi pasien.
“Kebanyakan yang memiliki alat ini hanya untuk jantung dewasa. Yang tiga fungsi masih belum banyak. Pasien yang dari luar kota sekitar Sepanjang bisa ditangani langsung di sini tak perlu dirujuk,” jelasnya.
Tidak hanya memiliki alat canggih, RS Siti Khadijah juga dilengkapi tim dokter yang mumpuni. Dokter spesialis yang tidak hanya ahli di bidangnya tapi juga mahir mengoperasikan alat ini. Bahkan ahli neuro intervensi juga dimiliki, padahal ahli ini hanya ada dua di Surabaya.
“Punya alat tapi tidak punya dokter ahli yang mahir mengoperasikan, maka ya percuma saja. Kita sudah lengkapi semuanya,” tukas dr Hamdan.
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sepanjang yang diwakili Drs ec Abdullah Smith Ak mengatakan alat ini hadir di rumah sakitnya karena permintaan dari masyarakat. Selama ini layanan yang ada memang banyak yang direkomendasi masyarakat.
“Kita selalu undang cabang-cabang Muhammadiyah untuk mendengarkan apa kebutuhan mereka dalam dunia kesehatan. Salah satunya layanan keteterisasi jantung ini,” tuturnya. end
