SURABAYA | duta.co – Jawa Timur memiliki jatah 4 kursi Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI). Selama ini, kiprah anggota DPD dinilai ‘nyaris’ tak terdengar. Padahal, anggota DPD memiliki peran penting dalam memperjuangkan kepentingan daerah.
“Berharap kepada anggota DPR, semakin sulit, karena mereka sudah terkotak oleh konstituen partai. Di sini keberadaan DPD sangat urgen. Ironisnya, selama ini, kiprah mereka masih sangat sepi. Ke depan, jamaah semaan Alquran ‘Nurul Iman’ berharap anggota DPD benar-benar berdaya, berperan aktif terkait kepentingan daerah,” jelas H Abdul Wahib, pengasuh majelis Nurul Iman, Senin (17/9/2018) kepada duta.co.
Minggu (16/9) wage, majelis semaan Alquran ‘Nurul Iman’ kembali menggelar acara rutin di Graha Astranawa, Surabaya. H La Nyalla Mahmud Mattalitti, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur, yang juga Calon anggota DPD dari Jawa Timur, diundang khusus untuk bertemu jamaah.
“Kami ingin tahu komitmen beliau dalam memperjuangkan rakyat Jawa Timur di Senayan. Alhamdulillah, Pak Nyalla sempat datang, mesti tidak bisa mengikuti acara sampai selesai karena harus ke Jakarta. Ribuan jamaah berdoa agar perjuangan Pak Nyalla diberi kemudahan dengan ridho Allah swt,” jelasnya.
Hal yang sama disampaikan KH Dukin Kasmari, pendiri dan pengasuh Majelis Nurul Iman. Menurut Aba Dukin, panggilan akrabnya, sosok La Nyalla cocok menjadi anggota DPD. Di samping pemberani, anggota DPD juga harus dekat dengan umat. Jangan sampai mereka berada di persimpangan jalan.
Hadir dalam acara semaan tersebut, Bu Nyai Lilik Choiriyah, KH Ali Mustawa, pengasuh PP Asy-Syahlaniyah, Krian, Sidoarjo. Menurut Bu Nyai Lilik, apa pun partainya, DPD-nya Pak Nyalla. “DPD itu tidak terkait partai. Ribuan jamaah Nurul Iman siap membantu Pak Nyalla,” tegasnya. (zal)
