JAKARTA | duta.co – Kasus Ustadah salah tulis ayat Alquran di program dakwah MetroTV ditanggapi serius Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU). Ketua LD PBNU KH Maman Imanulhaq mengatakan, pengelola stasiun televisi harus selektif memilih penceramah agar kejadian itu tak terulang.

Maman juga menyatakan, PBNU juga telah mengambil langkah guna mencegah kejadian itu terulang. LDNU dan Lembaga Infokom dan Publikasi LTNNU akan menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) secara berkala.

“Hasilnya akan dikomunikasikan kepada semua statsiun TV. Kami juga akan memberikan daftar profil 30 ustad muda NU ke para pengelola stasiun TV,” ujar Maman dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (6/12/2017).

Menurut anggota Komisi VIII RI ini, TV merupakan media efektif untuk mempengaruhi pola pikir khalayak. Jika penceramah tidak kompeten atau bukan ahli di bidangnya, masyarakat bisa tersesat karena mendapat informasi yang salah.

“Sebaliknya, jika penceramahnya kompeten, akan mengukuhkan nilai agama yang menjadi spririt perubahan dan perdamaian,” ujar Kang Maman, panggilan akrab Maman Imanulhaq.

Maman juga sangat prihatin atas munculnya kasus ini. Pasalnya, kejadian seperti pada video yang kini sedang viral itu sebelumnya juga pernah ada. Ini bukan yang pertama.

“Beberapa acara keagamaan di TV membuat resah umat karena cenderung menyalahkan tradisi dan ritual yang dilakukan sebagian besar umat Islam di Indonesia,” kata Pengasuh Pondok Pensantren Al Mizan, Jatiwangi, Majalengka ini.

Ketua Lembaga Talif wan Nasyr (Lembaga Infokom dan Publikasi) LTN PBNU Haris Ismayadi menambahkan, PBNU selama ini telah membuat kompilasi ceramah oleh penceramah kompeten. Itu bisa dimanfaatkan oleh siapa pun termasuk stasiun televisi. Menurut dia, hal itu bisa diakses di website layanan Syiar Digital Nahdlatul Ulama, www.nahdlatululama.id

“Di sana ada juga daftar profil ustad dari berbagai provinsi dengan beragam keilmuan agama yang secara video ditampilkan di kanal video http://youtube.com/nahdlatululama. Hal itu memudahkan masyarakat untuk mencari ustad,” ujar Haris. hud, net

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry