Tampak gedung Twin Tower UIN-SA yang membutuhkan sistem keamanan dan kenyamanan. (FT/UVAVI.COM)

SURABAYA | duta.co – Rencana pergantian sistem keamanan (portal), kampus UIN Sunan Ampel (SA) Surabaya belum jelas, kapan bisa terealisasi. Dr H Zainuddin MZ, Lc, MAg, Kepala Bagian (Kabag) Kemahasiswaaan UIN SA, mengatakan, bahwa program itu bertujuan untuk lebih mengamankan kendaraan yang ada di dalam kampus.

“Ada rencana, memang. Tetapi, belum jelas, kapan direalisasi. Tujuannya, agar sepeda motor atau kendaraan yang ada di kampus, tingkat keamanannya lebih terjamin,” demikian disampaikan Pak Jai, sapaan Dr Zainuddin saat diwawancarai duta.co, sampai di redaksi, Senin (29/01/2018).

Beberapa waktu lalu, pintu utama Kampus UIN-SA sudah diuji coba untuk menggunakan sistem tekan tombol model mall. Tetapi, rencana itu belum bisa diterapkan sekarang, berkaitan dengan banyak hal.

Sementara, salah satu Satpam Gerbang Kampus UIN-SA, Budi Sutato,  menjelaskan bahwa, sampai hari ini pihaknya belum tahu, perubahan kebijakan portal tersebut. “Saya tidak tahu apa-apa, termasuk rencana perubahan sistem portal tersebut,” kata Budi.

Kebijakan ini, memang, masih membutuhkan sosialisasi, terutama kepada mahasiswa. Karena sebagian Mahasiswa masih ada yang kurang setuju, sebagian mendukung demi keamanan.

“Kalau Portal di pintu masuk kayaknya kurang pas, dalam pandangan saya, justru nanti malah macet sampai jalan raya. Tetapi, kalau hanya di pintu keluar, itu cocok,” demikian aspirasi Adi Sofwan, Ketua DEMA Fakultas Sains dan Teknologi kepada duta.co.(reh)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry