TRENGGALEK | duta.co — Kepolisian Resort Trenggalek, Polda Jawa Timur, menyelenggarakan persiapan Ujian Kenaikan Pangkat (UKP) bagi puluhan anggotanya. Salah satu materi yang diujikan adalah kemahiran bela diri.
Sebanyak 56 anggota yang mengikuti seleksi itu, terlebih dulu mengikuti pelatihan dengan instruktur handal yang memang berkompeten di bidang seni bela diri, di antaranya Iptu Supadi, SH jebolan anggota Brimob yang juga menjabat sebagai Kasubbaghumas Bagops Polres Trenggalek, Ipda Suyono SH, Iptu Agus Budi Setyawan, SH dan Bripka Agung Kuswiyono. Tenaga Instruktur tersebut koordinator Wakapolres Trenggalek Kompol Agung Setyono, SS.
Guna mempersiapkan diri menghadapi UKP tersebut, Polres Trenggalek menggelar pelatihan bela diri bagi anggota yang sudah memenuhi syarat yang dilaksanakan di halaman Mapolres ini, Rabu (12/9/2018).
Menurut Iptu Supadi, pelatihan yang dilakukan selama 2 hari ini diberikan untuk merefresh kembali tehnik beladiri Polri baik kuncian, bantingan maupun cara membawa tahanan.
“Pada dasarnya semua anggota Polri telah memiliki dasar beladiri sejak dalam pendidikan. Jadi kita latih kembali agar lebih mantap dan siap menghadapi UKP nanti,” jelas Iptu Supadi.
Sementara itu, salah satu instruktur Ipda Suyono yang juga menjabat sebagai Paurminpers Bagsumda menjelaskan, dari 56 personel tersebut 8 orang di antaranya diusulkan naik pangkat dari Bripka ke Aipda, Brigadir ke Bripka 23 orang, Briptu ke Brigadir 2 orang, dan Bripda ke Briptu 23 orang.
“Harapannya semua lulus UKP dan bisa mengikuti Korp Raport kenaikan pangkat awal Januari 2019 nanti,” kata Ipda Suyono.
Sesuai dengan jadwal, UKP itu sendiri akan dilaksanakan pertengahan bulan ini di Blitar dengan tim penguji dari Polda Jatim. (sup/ham)
