LAMONGAN | duta.co – Pekan ke tujuh Championship antara Persela Lamongan versus PSS Sleman, di Stadion Surajaya Lamongan, Sabtu (25/10/2025), diprediksi berjalan seru. Pasalanya, kedua tim kasta kedua ini sama-sama memiliki tren positif. Ini terungkap saat kedua tim mencoba stadian pertandingan, Jumat (24/10/2025).
Pelatih PSS Sleman, Ansyari Lubis menyatakan, timnya datang ke Lamongan dengan kekuatan penuh. Karena itu, timnya siap menghadang kekuatan lawan.
Timnya juga tidak mau menganggap enteng Persela Lamongan. Terlebih, tim tuan rumah ini memiliki ritme yang bagus, setelah menang dua kali berturut-turut. Yakni setelah menang atas Persiba Balikpapan dan Barito Putra. “Kami waspadai kebangkitan Persela, karena tim ini habis menang berturut – turut,” katanya.
Catatan lain, Ansyari Lubis menilai semua pemain Persela memiliki kemampuan yang merata. Sehingga, tidak ada pemain yang harus dikawal secara khusus. “Tidak ada pemain yang perlu mendapat pengawalan khusus. Semua pemain sama. Sehingga semua harus diwaspadai,” katanya.
Kapten PSS Sleman Cevin Gomes menyatakan timnya datang ke Lamongan untuk mencuri poin. Karena itu, timnya siap berjuang mati-matian untuk mendapatkan poin. “Saya yakin dengan berjuang mati-matian maka tim kami akan mendapatkan poin”, katanya.
Pelatih Persela, Ragil Sudirman menyampaikan pada press conference pre-match bahwa timnya siap melanjutkan momentum dua laga terakhir kontra Persiba Balikpapan dan Barito Putera yang berakhir dengan hasil positif. Menurutnya, hasil tersebut menjadi modal berharga bagi tim untuk tampil maksimal di depan publik sendiri.
“Pertandingan besok sangat menentukan untuk babak selanjutnya. Saya percaya kepada pemain karena dua pertandingan sebelumnya melawan Persiba dan Barito menjadi modal utama. Saya harap pemain tidak menyia-nyiakan kesempatan, apalagi kita main di kandang sendiri,” ujarnya.
Ragil juga menilai kondisi mental dan motivasi para pemain berada pada level yang baik menjelang laga melawan PSS Sleman. Ia menilai, kemenangan tandang di Barito Putera membuktikan bahwa Persela mampu bersaing dengan tim kuat.
“Saya lihat dari beberapa sesi latihan, mental anak-anak sangat terjaga. Meski Sleman belum terkalahkan, kita juga bisa membuktikan seperti saat lawan Barito. Mereka juga belum terkalahkan, tapi dengan kerja keras kita bisa ambil poin di sana,” tuturnya.
Dalam laga kali ini, Persela harus kehilangan beberapa pemain andalan seperti Bustos, Viscarra, dan Rafiud yang absen karena alasan kebugaran. Meski begitu, Ragil memastikan sudah menyiapkan alternatif pemain pengganti serta variasi serangan baru untuk menambah daya dobrak tim.
“Beto juga saya lihat punya antusias tinggi meski belum mencetak gol. Kita maksimalkan variasi serangan dari lini kedua agar bisa menciptakan peluang lebih banyak,” katanya. (dam)
