Ilustrasi lomba panjat pinang.

BANDUNG | duta.co – Peserta lomba panjat pinang jatuh meninggal dunia saat memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 Kamis (17/8/2017) sekitar pukul 16.30 WIB di lapangan bola voli Kecamatan Rancasari, Kota Bandung. Korban lomba terjatuh dari ketinggian sekitar tujuh meter.

“Korban saat itu sudah sampai di atas dan tengah mengambil hadian yang digantung. Tiba-tiba lingkaran bambu di atas pohon pinang patah hingga korban terjatuh,” kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus kepadapara wartawan, Jumat (18/8/2017).

Menurut Yusri, saat jatuh posisi kepala korban membentur tanah sehingga bagian lehernya patah. Korban bernama Icim, warga Kampung Rancaloa, RT 05 RW 03 Kelurahan Cipamokolan, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, sempat dilarikan ke RS Islam Jl Soekarno-Hatta Bandung. Namun nyawa korban tak tertolong.

” Polisi masih menyelediki kecelakaan saat lomba panjat pinang ini. Sejumlah saksi termasuk panitia penyelengara kegiatan telah dimintai keterangannya oleh polisi,” ujar dia.

Sedangkan menurut saksi Suryanto (50), kecelakaan berawal ketika korban baru sampai di puncak pohon pinang. Korban berhasil sampai di atas setelah bahu-membahu bersama rekan-rekannya. Korban yang sampai ke puncak pohon pinang kemudian duduk di lingkaran bambu tempat menggantungkan berbagai jenis hadiah. Baru beberapa hadiah yang bisa diambilnya, tiba-tiba lingkaran bambu patah dan langsung korban terjatuh.

“Korban tak sempat menyelamatkan diri karena kejadiannya sangat cepat. Saaat sampai di tanah tubuh korban sempat bergerak dan kemudian dilarikN ke rumah sakit,” ujar saksi yang saat kejadian berada di lokasi.

Pihak keluarga menolak melakukan otopsi terhadap jenazah korban, karena mengetahui hal itu terjadi karena kecelakaan. Jenazah korban kemudian dibawa ke Majalengka untuk dimakamkan. (rol)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry