Prajurit TNI dan PNS Korem 084/BJ saat mendengarkan pengarahan Kolonel Zulkifli di Aula Makorem. (DUTA.CO/ANDI MULYA)

SURABAYA | duta.co – Sebanyak 500 prajurit dan PNS jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya menerima pengarahan dari Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Kav M Zulkifli, di Aula Makorem Jl A Yani  01 Surabaya, Selasa (17/10/17).

Pesan penting Danrem, prajurit harus bijak. Termasuk ketika menghadapi berita-berita negatif tentang TNI. Begitu juga dalam menyikapi penekanan terkait dengan TNI harus netral dan tidak ikut campur dalam ranah politik, jangan memberikan statement atau pendapat terkait dengan siapapun paslonnya.

Kolonel Zulkifli, Danrem 084/Bhaskara Jaya (FT/DUTA.CO/ANDI MULYA)

“Bagi siapapun yang melanggar perintah ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku sampai pada proses pencopotan jabatan, ini termasuk juga larangan berkomentar di Medsos,” ujarnya.

Menurutnya, terkait dengan beberapa pemberitaan yang terkesan menyudutkan TNI, maka setiap angota TNI harus mampu menyikapi hal tersebut dengan bijaksana, jangan bertindak melampaui tugas dan wewenangnya.

Dekatkan diri dengan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan bersama yang bersifat sosial, sehingga diharapkan dengan kegiatan tersebut akan menjadi benteng bagi kita untuk menjawab berita-berita yang menyudutkan TNI.

“Selalu laksanakan tugas-tugas di lapangan dengan saling bekerjasama tiga pilar, TNI, Polisi dan Pemda. Ini penting mengingat dengan adanya keharmonisan kerjasama antar lembaga pemerintah yang solid akan dapat menepis semua anggapan yang bergerak liar di masyarakat maupun medsos, jaga hubungan baik dengan kepolisian,” harapnya

Dalam penyampaiannya, Danrem mengatakan bahwa semua personel TNI maupun PNS yang berdinas di Korem 084/BJ wajib bekerja keras sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.

“Kita semua harus bekerja sesuai dengan tugas dan fungsi, sesuaikan dengan norma dan aturan yang berlaku, jangan melanggar hukum karena nanti ada konsekwensinya. Selain itu juga kita harus senantiasa bersyukur kepada Tuhan YME atas segala karunia dan rahmatnya, jadikan hal itu sebagai sandaran aturan yang membatasi kita dalam melaksanakan setiap tugas-tugas,” tegas Danrem.

Sebagaimana diketahui bahwa pada tanggal 16 Oktober 2017 telah dilaksanakan kegiatan pengarahan oleh Panglima TNI di Lanud Abd Saleh Malang. Kegiatan yang dilaksanakan tersebut harus diketahui oleh seluruh prajurit dan PNS sampai tataran terbawah.

Hal inilah yang melatar belakangi kegiatan pengarahan ini, selain Danrem ingin bertatap muka dengan anggotanya juga ingin menyampaikan hasil dari kegiatan pengarahan di Malang.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kasrem, para Kasi Korem, Balakrem, Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS Makorem dan jajarannya. (and)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry