LAMONGAN | duta.co – Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Islam, Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, jelang Pemilu 2019 ini, mendukung pelaksanaan Pemilu yang aman damai dan kondusif di wilayah Kabupaten Lamongan dan menolak penyebar berita Hoax.
Sekaligus mendukung kinerja Polri untuk menjaga kamtibmas di Lamongan dan Jawa Timur, juga bertindak terhadap penyebaran berita Hoax di masyarakat. Pernyataan tersebut secara tegas disampaikan oleh pengasuh Ponpes Al-Islam, H Moch Chozin, pada sejumlah pihak yang sowan ke kediamannya di lingkungan Ponpes, Kamis (21/2/2019).
“Kami perwakilan dari Pondok Pesantren Al-Islam serta teman-teman ulama Lamongan menginginkan sekali proses bernegara agar dalam pemilu ini dapat berjalan dengan damai dan santun. Kami berharap dalam pemilu ini dilaksanakan dengan sebijak mungkin dari rekan-rekan KPU dan Bawaslu Kabupaten Lamongan,” papar Chozin.
Sehingga, lanjut Chozin, tidak ada kesan di masyarakat bahwa pemilu ini dapat dicurangi oleh personal-personal yang menginginkan adanya gejolak. “Oleh karena itu mari kita saling menjaga pemilu yang bersih. Saya selaku pengasuh pondok pesantren akan membantu pelaksanaan Pilpres 2019 berjalan dengan damai,” ungkap dia.
Pihaknya berharap dengan Pemilu yang berjalan lancar nantinya agar bisa dipilih pemimpin atau wakil rakyat yang benar-benar menjadi pemimpin dan mampu mewujudkan pemimpin-pemimpin yang dapat diharapkan oleh masyarakat Kabupaten Lamongan dan bangsa Indonesia. Sehingga bisa menyejahterakan masyarakat. (kim)
