Plt Sekda Kabupaten Trenggalek, Kusprigianto. (DUTA.CO/IST)

TRENGGALEK | duta.co — Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Kusprigianto menjanjikan kelangkaan gas LPG ukuran 3 kg yang terjadi bulan April kemarin, akan terselesaikan sebelum memasuki Ramadan tahun ini. Pihak Pemerintah Daerah mengatakan telah melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap kelengkapan gas LPG yang terjadi saat ini.

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kusprigianto mengaku akan membentuk tim terpadu di bawah kepemimpinan Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Trenggalek Hasnawati, yang bertugas mendatangi depo gas yang ada di wilayah Kabupaten Trenggalek.

“Pihak Pemerintah Daerah akan membentuk tim khusus yang bertugas memeriksa stok gas LPG ukuran 3 kg. Selain itu, tim juga akan mengecek sejauh mana proses pendistribusian dari depo kepada agen-agen yang ada di Trenggalek,” ucap Kusprigianto, Kamis (10/8/2018).

Plt Sekda Trenggalek berjanji, dengan hasil yang dilakukan oleh tim, kelangkaan gas di Kabupaten Trenggalek utamanya menjelang Ramadan bisa terselesaikan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, pasokan gas LPG ukuran 3 kg saat ini masih minim. Meski begitu, kelangkaan gas LPG jenis melon ini tidak berpengaruh terhadap harga jual yang ada.

Terpisah, General Manajer agen gas LPG, PT Energi Gas Mulia Kabupaten Trenggalek mengungkapkan, meski terjadi lonjakan permintaan konsumen sedangkan pasokan dari pertamina sangat terbatas, harga gas LPG 3 kg ini tidak mengalami perubahan.

“Meskipun saat ini permintaan konsumen akan kebutuhan gas LPG ukuran 3 kg meningkat, yang diakibatkan karena kelangkaan gas, pasokan yang kami terima dari pertamina sangatlah terbatas,” terang Bandi.

Masih terang Bandi, pihaknya juga mengaku tidak berani untuk menaikkan harga gas LPG ukuran 3 kg di luar ketentuan Pemerintah.

“Meski kelangkaan gas LPG ukuran 3 kg saat ini sedang terjadi. Akan tetapi kami tidak menaikkan harga jual diatas yang sudah ditentukan. Jika saat ini harga gas LPG ukuran 3 kg yang akan didistribusikan ke sub agen masih di harga Rp14.500. Sedangkan untuk harga pangkalan tetap di harga Rp16.000,” imbuhnya.

Akibat dari kelangkaan gas LPG ukuran 3 kg ini, membuat ibu-ibu rumah tangga menjadi kesulitan mendapatkannya. (mil) 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry