Masih ada kata yang saru dibaca. (FT.Wiwiek)

SURABAYA | duta.co – Redaksi duta.co mendapat banyak pertanyaan, apakah pantas kita mengumpat dengan pisuhan kepada teroris? “Itu justru menunjukkan rendahnya akhlaq kita. Kita semua mengecam keras, tetapi, menggunakan pisuhan khas arek Suroboyo, terasa saru didengar telinga,” demikian sumber duta.co dari Jakarta, Minggu (20/5/2018).

Seperti kita tahu, spanduk dengan pisuhan itu menyebar di berbagai sudut Kota Surabaya. Ribuan warga Surabaya dari berbagai elemen muda, Minggu (20/5) juga melakukan aksi yang sama, menyatakan sikap mengutuk keras aksi bom bunuh diri di beberapa gereja di Surabaya.

Mereka mendukung gerakan anti teroris dan anti koruptor di Kawasan Taman Bungkul Surabaya. Aksi bertajuk “SUROBOYO WANI” ini juga melakukan teaterikal dan tanda tangan untuk mengecam aksi terorisme dan koruptor di sepanjang kain yang telah disediakan. Masih saja terlihat kata-kata pisuhan yang saru didengar telinga.

Ini mengingatkan orasi Wakil Wali Kota Surabaya. “Salam satu nyali, wani, salam satu nyali, wani, salam satu nyali, wani. Takbir, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Suroboyo Wani, Teroris Jancuk,” tegas Wakil Wali Kota Surabaya, Wisnu Sakti buana saat berorasi di hadapan ribuan warga Surabaya, Minggu (13/5) malam.

Mahfud M Nor, Ketua PPKN (FT/IST)

Mahfud M Nor, Ketua Pergerakan Penganut Khitthah Nahdliyah (PPKN) mengaku tidak setuju dengan pisuhan-pisuhan itu. Meski itu disebutnya sebagai pisuhan khas Arek Suroboyo. “Pisuhan itu jelas tidak menyelesaikan masalah. Justru sebaliknya, merendahkan kita. Gunakan pendekatan lain yang lebih cerdas. Saya sendiri juga malu membacanya,” tegas Mahfud.

Mahufd mengajak semua melawan teroris dengan benar, pakailah qoulan kariman, qoulan syadidan, qoulan ma’rufam. “Sebagaimana diajarkan Kanjeng Nabi, dikisahkan Alquran, bahwa, Nabi Musa saja, menghadapi teroris seperti  Firaun disarankan bicara baik-baik. Hari ini yang harus kita lakukan adalah penyadaran bagi mereka yang sudah terdoktrin radikal. Dan itu tidak bisa dilakukan dengan misuh-misuh,” tegasnya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry