MALANG | duta.co – Pimpinan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang), Prof Zainuddin MA hadir langsung untuk mensukseskan pembukaan Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) di Jakabaring Sport City, Palembang, Kamis (11/11).
Acara yang diselenggarakan secara luring dan daring tersebut dibuka Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas. Dalam sambutannya, ia berpesan dengan terselenggaranya kegiatan PWN, agar bisa selalu menjaga nama baik atau citra Kementerian Agama (Kemenag).
“Sebagai jati diri seorang pramuka harus bisa menjaga diri dan lingkungan terutama segala fasilitas yang ada,” ucapnya.
Ia berharap untuk PWN ke depan, semua agendanya bisa dilaksanakan secara luring. Dalam sejarah, imbuhnya, pramuka merupakan wadah pembinaan generasi muda yang nantinya membawa tanggungjawab besar bagi bangsa Indonesia.
“Pramuka harus mampu beradaptasi dengan lingkungan dan mengikuti era perubahan jaman agar tidak tertinggal di masa depan,” tegasnya.
Sementara itu, ketua panitia, Prof M Ali Ramdhani menyampaikan bahwa PWN merupakan kegiatan yang menjadi momentum untuk menguatkan nilai-nilai kebangsaan dalam keberagaman, yakni beranekaragam suku, beraneka ragam budaya, dll untuk menyelaraskan kebersamaan dalam moderasi beragama.
Sedangkan menurut Rektor UIN Maliki Malang Prof Zainuddin MA bahwa dalam kegiatan itu bisa menjadi momentum untuk membangun persatuan dan kesatuan bangsa karena pesertanya berasal dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) baik Islam dan non Islam mulai dari Aceh sampai Papua. Sehingga bisa manjadi corong beragama yang moderat dan toleran.
“Kegiatan seperti ini bisa membangun citra agama yang moderat, bersikap sosial, saling memperhatikan lingkungan dan itu adalah bagian dari relasi antara manusia dengan lingkungan hidup,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, rektor UIN Maliki Malang, Prof Zainuddin MA hadir bersama Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Dr Ahmad Fatah Yasin dan Wakil Rektor bidang Kerja sama dan Pengembangan Kelembagaan, Drs Isroqunnajah. (adv/dah)