PASURUAN | duta.co — Sebanyak 5000 Kartu arwah dalam kegiatan Tahlil Kubro dibacakan untuk mengawali Pembukaan Musyawarah Idarah (MUSDA) ke-4 Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (JATMAN) Idarah Wustho Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan tersebut dimulai setelah Sholat Subuh dan merupakan permintaan langsung dari Ulama Jawa Timur untuk memperkuat tradisi Nahdlatul Ulama.

“Ini request (permintaan) langsung dari pengurus JATMAN Jatim, untuk memperkuat tradisi kaum nahdliyin, sebab tahlil dan kirim arwah atau houl, merupakan tradisi NU yang perlu dilestarikan,” tutur Syukron Fanani selaku Panitia Penanggung Jawab kegiatan Tahlil Kubro dan Pembacaan Kartu Arwah disela-sela acara tersebut Sabtu (31/03/2018).

Ia juga menjelaskan bahwa Pembacaan Kartu Arwah tersebut dibacakan oleh Pengurus JATMAN Kecamatan Purwosari, Pengurus MWC NU Purwosari dan Segenap Ustadzh Pondok Pesantren Ngalah. Adapun Kartu Arwah berasal dari Jama’ah Thoriqoh Se-Jawa Timur yang dikirim melalui pengurus JATMAN Idaroh Wustho Provinsi Jawa Timur.

“Kartu arwah itu berasal dari Jama’ah Thoriqoh se Jawa Timur, yang disebar panitia melalui pengurus JATMAN dari tingkat wustho, Syu’biyah hingga di tingkat ranting,” pungkas Mahasiswa Pascasarjana Universitas Yudharta Pasuruan tersebut.

Usai Tahlil Kubro tersebut dilanjut kegiatan Manakib Kubro Sanatiyah, Yudharta Bersholawat Bersama TNI-POLRI, Pembukaan Musda, Ikrar Perdamaian Masyarakat Dunia, Pertemuan Mursyid Thoriqoh Se-Indonesia. Kegiatan tersebut berlangsung hingga besok, Ahad 1 April bertempat di Universitas Yudharta Pasuruan Komplek Pondok Pesantren Ngalah. (dia)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry