SURABAYA | duta.co – Idul Adha menjadi momen yang paling tunggu banyak orang, pasalnya hari ini semua masyarakat muslim ramai-ramai bisa menikmati daging kurban. Utamanya bagi masyarakat prasejahtera, bisa makan daging merupakan sesuatu yang spesial yang mereka tidak bisa rasakan setiap saat.
Dalam Upaya merawat toleransi umat beragama Laziznu Kota Surabaya juga membagikan ke beberapa Panti Asuhan dan warga Non Muslim di Kantor PCNU Kota Surabaya, Jumat, 30 Juni 2023.
Ketua Laziznu Kota Surabaya, Dr. Moh. Mukhrojin, MSi Mengatakan Bahwa Penyaluran Hewan Qurban tahun ini tidak hanya pada kaum Muslimin tapi juga Non Muslim, menurutnya, Hasil Bahsul Masail LBM NU juga membolehkan Daging Kurban diberikan Non Muslim asal Kurban Sunnah bukan Kurban Wajib dan Kebanyakan yang masuk di Laziznu adalah Kurban Sunnah dari beberapa Perusahaan sehingga boleh dibagikan kepada Non Muslim.
“Qurban berasal dari bahasa Arab Qoribun yang artinya dekat, sehingga Penyembellihan Hewan Qurban dalam rangka mendekatkan diri pada Allah dan Pada Sesama Manusia, karena itu Laziznu Kota Surabaya membagikan Daging Kurban kepada Saudara Dekat Baik dari Kalangan Muslim maupun Non Muslim,” ungkapnya.
Pembagian ini disaksikan langsung oleh Rais Syiriah PCNU, KH. Dzulhilmi Ghozali, Ketua PCNU Kota Surabaya, KH. Habib Umarsyah HS, Sekertaris PCNU H. Masduki Toha, dan jajaran pengurus PCNU. Mereka sangat percaya, pembagian daging korban ini mampu membantu warga yang kurang mampu.
“Ada sekitar 2.000 bungkus daging kurban yang kita bagikan,” kata Ketua LAZISNU Kota Surabaya, Ustadz Dr Moh. Mukhrojin, M.Si di kantor PCNU Surabaya Jalan Bubutan.
Mukhrojin menuturkan, pembagian kali ini berbeda dengan tahun-tahun lalu. Kali ini, LAZISNU memanggil warga non muslim ke kantor PCNU Surabaya. Mereka mendapatkan pembagian daging yang selama ini tidak pernah merasakannya.
“Kalau tahun lalu kan pembagian untuk umat Islam saja. Sekarang kita juga membagikan pada warga non muslim, ini membuktikan kita peduli dengan sesama,” ujarnya.
Dosen Agama Islam UNTAG Surabaya Surabaya ini menegaskan, saat ini dipengurusan baru ini bakal ada terobosan-terobosan yang dilakukan LAZISNU. Inovasi ini akan dilakukan untuk meningkatkan kepedulian pada warga secara keseluruhan.
“Kami akan meningkatkan kepedulian pada semua lapisan masyarakat,” ungkap Ketua MUI Sukolilo Surabaya ini.
Sekretaris LAZISNU Surabaya, Dr. Aris Nurullah., SAg. SH., MH menambahkan, sebagai bentuk kerja awal, pihaknya membagikan semua daging kurban yang telah diperoleh.
Daging ini, lanjutnya akan di drop ke panti asuhan, sedangkan ke panti asuhan non muslim akan dikirim sekitar 500 bungkus daging. “Ada sekitar 500 bungkus daging kurban yang akan dikirim ke non muslim, sisanya ke warga muslim,” ungkapnya.
Sementara itu, Suster Maria Dominika Cristiana mengaku senang dengan pembagian daging kurban yang dilakukan LAZISNU Surabaya. Menurutnya, pembagian daging ini sangat berarti baginya, karena selama ini tidak pernah dilakukan pembagian daging.
“Ini baru pertama kali mendapatkan penyaluran daging kurban. Tentu kami sangat senang dengan semua ini,” katanya.
Pembagian daging ini, ungkap dia, sebagai bentuk persaudaraan yang abadi, karena selama ini NU selalu menunjukan rasa simpati terhadap warga non muslim.
“Ini bentuk persaudaraan yang abadi. Kami akan selalu mengingat ini, kami sangat senang dengan NU,” ungkap dia.(zi)
