JOMBANG | duta.co – Dalam rangka mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus menjaga kesinambungan perjuangan Nahdlatul Ulama, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang silaturrahmi ke sejumlah dzurriyah dan kiai sepuh NU, Selasa (8/4/2025). Kegiatan ini juga menjadi bagian dari tradisi halal bihalal dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

Rangkaian silaturrahmi diawali dari kediaman Rais Syuriyah PCNU Jombang, KH Ahmad Hasan, yang juga pengasuh Pondok Pesantren As Saidiyah Bahrul Ulum Tambakberas. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga hubungan dengan para dzurriyah muassis NU sebagai bentuk adab dan keberkahan organisasi.

“Silaturrahmi ini bukan hanya menjaga tradisi, tetapi juga bagian dari menguatkan sanad perjuangan kita di NU. Dari para muassis inilah kita belajar keikhlasan dan pengabdian,” kata KH Ahmad Hasan, Selasa (8/4).

Setelah itu, rombongan melanjutkan kunjungan ke Ketua Tanfidziyah PCNU Jombang, KH Fahmi Amrullah, dan dilanjutkan ke kediaman Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin), pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang.

“Silaturrahmi seperti ini adalah momen konsolidasi spiritual. Kita hadir sebagai santri yang sowan kepada para guru, memohon restu untuk menjalankan amanah organisasi,” tutur Gus Kikin saat menerima kunjungan rombongan.

Rombongan juga menyambangi KH Zaimudin Wijaya As’ad dan KH Cholil Dahlah dari Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso Peterongan, serta KH Hasib Wabah di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas.

Kegiatan silaturrahmi diakhiri dengan kunjungan ke kediaman Bu Nyai Hj Munjidah Wahab, putri dari KH Wahab Hasbullah dan Ketua Muslimat NU Jombang. Dalam kesempatan itu, Bu Nyai Munjidah menyampaikan rasa syukurnya atas kekompakan PCNU Jombang dalam menjaga silaturrahmi dan melanjutkan perjuangan NU.

“Saya sangat mengapresiasi semangat silaturrahmi ini. Ini bukti bahwa NU Jombang tetap menjaga warisan para muassis, dengan tetap mengedepankan adab dan keberkahan dalam berorganisasi,” ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat konsolidasi organisasi, mempererat hubungan emosional dan spiritual antar-pengurus, serta terus menjaga semangat perjuangan Nahdlatul Ulama untuk kemaslahatan umat dan bangsa. (din)

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry