JAKARTA | duta.co – Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Kurikulum Kesiswaan Sarana Prasarana dan Kelembagaan Madrasah (KSKKM) kembali menggelar Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) di Yogyakarta 7-12 Agustus 2017 mendatang.
“Ajang ini tidak hanya meletakkan nilai-nilai agama dan pengetahuan. Tapi para siswa juga dibekali dengan nilai-nilai kebangsaan,” ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Jakarta, Rabu (2/8).
Menurut Menag, Aksioma dan KSM merupakan ajang yang strategis dalam rangka mengembangkan bakat, kompetensi, dan prestasi anak muda serta menumbuhkembangkan karakter unggul, yang sekaligus menjadi tema besar kegiatan ini “Integritas, sportifitas, Intelektualitas,”. “Tiga karakter ini sangat dibutuhkan, terutama di era yang kompetitif saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Dirjen Pendis Kemenag RI, Prof Komaruddin Amin mengatakan, even Aksioma dan KSM tidak hanya mencari para juara, akan tetapi lebih sebagai sarana untuk melatih semangat belajar, mengasah tanggungjawab, berprilaku positif, dan menghargai orang lain. “Ini juga sebagai piranti penguat pendidikan karakter, karena yang dikembangkan dalam ajang ini adalah sportifitas dan religiusitas,” ungkapnya.
Menurutnya, salah satu agenda penting dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan adalah talk show bertajuk “media sosial untuk kampanye Islam damai”, yang merupakan bagian dari program ekspo madrasah. “Dalam acara ini ditekankan bahwa Islam merupakan agama yang mengedepankan nilai-nilai kebangsaan,” pungkasnya.
(hud)
