Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE (paling kiri) bersama Wakil Rektor dan Dirut RS Mawar meninjau pelaksanaan vaksinasi.

MALANG | duta.co – Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang menggelar vaksinasi tepat di Hari Pahlawan. ‘Kampus Biru’ ini memang ingin menjadi Pahlawan vaksinasi. Selain membantu menyukseskan program Pemerintah, perguruan tinggi ini juga ingin menciptakan herd immunity.

Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE, menyampaikan bahwa pihaknya memang berupaya membuat rasa aman kepada civitas akademika. Di mana mulai pimpinan rektorat, dosen hingga karyawan telah tuntas divaksin Agustus kemarin. Selanjutnya giliran mahasiswa yang divaksin bersama warga sekitar terutama.

“Kami ingin menjadi pahlawan vaksinasi di Hari Pahlawan,” ungkap Prof Abraham, Rabu (10/11) di Hall ITN kampus 1 Malang.

Orang nomor satu di ITN ini juga menyatakan, guna menyukseskan program ini pihaknya bekerjasama dengan RSIA Marsudi Waloeja Rampal (MAWAR). Menurutnya, kebutuhan akan pelayanan medis yang tak hanya vaksin tahap pertama saja, namun merupakan antisipasi Covid 19 varian baru yang sudah masuk Malaysia.

“Langkah ini merupakan bentuk persiapan, karena semester depan akan mengadakan perkuliahan tatap muka. Mahasiswa yang kesulitan mencari vaksinasi, akan kami fasilitasi,” urai Prof Abraham.

Gelaran vaksinasi ini menggunakan jenis Sinovac, dengan kuota disediakan 250 dosis. Namun jika permintaan tinggi, pihak rumah sakit telah menyediakan dosis tambahan. Bahkan untuk tahap kedua juga telah siap sedia. (dah)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry