SURABAYA | duta.co – Sejumlah kursi jabatan Kodam V/Brawijaya diduduki perwira baru. Selain jabatan Staf ahli, kursi jabatan Katopdam, Kasetum, Kasandidam, hingga Dandeninteldam V/Brawijaya, juga diisi perwira baru.
Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman MA menyebut, pergantian beberapa kursi jabatan di Makodam saat ini, tidak hanya sebagai bentuk penyegeraan satuan saja, namun juga merupakan bagian dari upaya mewujudkan TNI-AD yang handal dan professional.
“Menyikapi hal tersebut, pada kesempatan ini saya berharap kepada para pejabat baru dan seluruh pimpinan Satuan, agar melakukan pembinaan Satuan secara integritaf dan berkesinambungan serta berlandaskan pada pembangunan karakter prajurit patriot bangsa yang berjiwa ksatria sejati,” jelas Mayjen Arif Rahman melalui amanat Sertijab yang dibacakan, Jumat (23/11/2018).
Serah terima jabatan di lingkungan TNI-AD, menurut Pangdam, sudah menjadi suatu hal yang sering terjadi. Selain untuk kepentingan pembinaan personel dan organisasi, langkah tersebut dilakukan sebagai salah satu bentuk pembinaan karir prajurit secara integral.
“Bagaikan sebuah kepercayaan, sekaligus amanah. Setiap pejabat yang menduduki suatu jabatan, juga harus siap untuk di evaluasi pelaksanaannya setiap saat,” ujarnya.
Kehadiran para Perwira baru di lingkungan Makodam tersebut diharapkan mampu meningkatkan kinerja Kodam V/Brawijaya agar menjadi lebih baik, terlebih dalam meningkatkan inovasi dan kreatifitas dalam menghadapi setiap tugas yang akan datang.
“Sebentar lagi, kita akan memasuki tahun politik, atau demokrasi. Di tahun 2019 mendatang, akan digelar Pileg dan Pilpres. Dalam menghadapi perhelatan akbar itu, Kodam Brawijaya harus selalu mawas diri agar tidak sampai terseret di lingkungan politik praktis,” tegas Mayjen Arif.
TNI Harus Netral dalam Politik
Pangdam juga mewanti-wanti kepada seluruh jajarannya, “Kita harus netral, sekaligus menjadi institusi yang mampu mengawal proses pelaksanaan pesta demokrasi mendatang,” imbuhnya.
Perlu diketahui, beberapa daftar nama Perwira Kodam Brawijaya yang saat ini masuk dalam gerbong mutasi ialah Kolonel Inf Bernadus Robert, yang sebelumnya menjabat Staf ahli Bidang Manajemen Sishanneg, telah digantikan oleh Kolonel Adam Suwarno Pangeran S.Sos.
Sedangkan Kolonel Adam yang sebelumnya menjabat sebagai Staf ahli Bidang Ideologi Politik, kini digantikan oleh Kolonel Arh Trias Wijanarko.
Selain itu, gerbong mutasi tersebut juga berlaku di kursi Staf ahli Bidang Hukum dan Humaniter. Jabatan yang sebelumnya diduduki oleh Kolonel Inf Danni Koswara itu, secara resmi digantikan oleh Kolonel Inf Teddy Sudjarwo.
Di kursi Kapaldam yang sebelumnya di duduki oleh Kolonel Cpl Drs. Yeyet Komar Hidayat, kini telah digantikan oleh Letkol Cpl Moh Tadi SE, Kolonel Ctp Rukmantara BE yang sebelumnya menjadi Katopdam V/Brawijaya, telah digantikan oleh Kolonel Ctp Drs Hery Sulistiyanto.
Kursi Kasetum dan Kasandidam V/Brawijaya yang sebelumnya mengalami kekosongan, kini dijabat Letkol Arm Aries Fachrurrozie dan Letkol Kav Depri Rio Saransi. Dan yang terakhir, di posisi Dandeninteldam V/Brawijaya yang sebelumnya dijabat Letkol Inf Imam Wibowo, secara resmi telah digantikan Letkol Inf Asrul Kurniawan Harahap. (nzm,rls)
