dr. Hani Faradis, Sp.M
Dosen Fakultas Kedokteran (FK)

AULA Kecamatan Wonocolo menjadi saksi antusiasme para lansia dalam kegiatan pengabdian masyarakat bertema “Penggunaan Gadget Sehat pada Lansia” yang diadakan pada Sabtu, 13 September 2024.

Acara ini diselenggarakan untuk memberikan edukasi tentang penggunaan gadget yang bijak dan sehat, khususnya bagi lansia.

Di era digital ini, gadget memiliki peran penting bagi lansia. Selain sebagai sarana komunikasi, gadget juga memungkinkan lansia tetap terhubung dengan keluarga dan teman melalui aplikasi media sosial.

Gadget juga memberikan akses kepada lansia untuk mengikuti perkembangan berita serta hiburan, seperti menonton video dan membaca buku elektronik. Penggunaan gadget juga dapat merangsang kognitif mereka dengan permainan yang dapat meningkatkan ingatan dan konsentrasi.

Info Lebih Lengkap Buka Website Resmi Unusa 

Mata adalah organ vital yang fungsinya cenderung menurun seiring bertambahnya usia. Menjaga kesehatan mata menjadi prioritas, terutama karena banyak lansia mengalami gangguan penglihatan seperti katarak atau degenerasi makula. Dengan kondisi ini, paparan gadget tanpa kontrol bisa memperburuk kondisi kesehatan mata mereka.

Penggunaan gadget yang berlebihan dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mata lansia. Cahaya biru yang dipancarkan layar gadget berpotensi menyebabkan mata lelah, kering, dan sakit kepala. Paparan cahaya ini juga dapat memicu gangguan penglihatan, mulai dari penglihatan kabur hingga mempercepat kerusakan retina.

Lansia lebih rentan terhadap efek buruk gadget karena adanya penurunan kondisi fisik, termasuk fungsi mata. Seiring bertambahnya usia, lensa mata menjadi kurang elastis dan retina lebih sensitif terhadap cahaya.

Hal ini menyebabkan mata lansia lebih cepat lelah dan lebih sulit beradaptasi dengan perubahan cahaya membuat mereka lebih mudah terkena masalah kesehatan mata akibat penggunaan gadget yang tidak terkendali.

Dalam acara ini, para peserta lansia diberikan tips untuk menjaga kesehatan mata saat menggunakan gadget. Beberapa di antaranya adalah mengatur jarak pandang yang tepat (sekitar 30-40 cm dari layar), menggunakan pencahayaan ruangan yang baik, mengaktifkan blue light filter, serta mengistirahatkan mata setiap 20 menit dengan melihat objek jauh yang berjarak sekitar 20 kaki (6 meter) selama minimal 20 detik. Para lansia juga disarankan untuk membatasi durasi penggunaan gadget.

Para lansia yang hadir dalam acara ini menunjukkan semangat yang luar biasa. Setelah mendapatkan penyuluhan, dilakukan sesi kuesioner pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman mereka.

Kegiatan ini juga dilengkapi dengan pemeriksaan screening mata gratis menggunakan alat refraktometer, yang disambut hangat oleh para peserta. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lansia lebih bijak dalam menggunakan gadget dan dapat menjaga kesehatan mata dengan lebih baik. *

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry