NARKOBA: Wakasat Narkoba Narkoba Polrestabes Surabaya AKP Dwi Purnomo sedang menyaksikan Paur Ps Subag Humas Ipda Khoirul Umam memperlihatkan posiis narkoba yang disimpan di lubang meja. Duita/Tunggal

SURABAYA | duta.co – Polisi mengungkap adanya peredaran narkoba jenis sabu di wilayah Tempel Sukorejo Surabaya. Pengungkapan itu dilakukan pada 23 Juli 2019 lalu setelah proses penyelidikan selama satu bulan lebih Polisi akhirnya menemukan barang bukti sabu siap edar.

Dalam kasus itu Polisi menemukan modus baru peredaran narkotika yang dilakukan tersangka Fahrizal Mahri (38), warga Jalan Tempel Sukorejo Gang I atau kos di Jalan Pahlawan, Gresik ini. Barang bukti sabu seberat 49,14 gram oleh pelaku dimasukkan ke lubang  meja yang sudah dimodifikasi.

“Ini modus baru ya. Satu Minggu kemarin kami juga ungkap peredaran sabu yang dimasukan dalam tong cat.  Tapi untuk yang ini dimasukkan dalam lubang meja yang sudah dimodif, ini baru,” kata Wakasat Narkoba Polrestabes Surabaya, AKP Dwi Purnomo, Senin (12/8/2019)

Pria kelahiran Jalan Pahlawan, Gresik tersebut berkiprah di dunia jual beli narkoba sejak 2016 lalu. Sebelum ditangkap di rumahnya, tersangka juga sempat menjalani hukuman dengan kasus serupa. Pertengahan 2016 lalu, dia ditangkap oleh Polrestabes Surabaya sebagai pemakai aktif kristal haram itu.

“Namun, bukannya jera, tersangka malah menaikkan statusnya menjadi pengedar jaringan madura,” ujar Dwi Purnomo.

Dan, setiap transaksi, tersangka bisa mengedarkan sabu sedikitnya 15 hingga 25 gram ke pelanggannya. Meski mengaku tidak mengenal, bapak dua anak dan pelanggannya rutin berhubungan melalui media sosial maupun pesan singkat di ponselnya.

“Kami tidak mengenal satu sama lain. Kalau SMS tidak pernah sebut nama. Hanya barang dan harga serta lokasi ranjau,” ucap tersangka Rizal

Sementara itu, terkait ide membuat meja dengan lubang yang cukup digunakan untuk menyimpan dua kilo sabu itu, diperoleh dari teman lamanya. Teman yang saat itu bertemu di satu pekerjaan yakni ekspedisi properti. “Saya dikasih tahu teman saya. Kalau mau aman, buat lubang di meja seperti itu,” pungkas Rizal. tom

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry