Dr (c). Nuzulul Fatimah, S.E.,M.M
Dosen Prodi S1Manajemen – FEBTD

APAKAH Anda pernah dengar istilah “Green Jobs”? Sebagian orang pastilah sudah mendengar isitlah tersebut.  Green Job, atau dalam Bahasa Indonesia adalah pekerjaan ramah lingkungan.

Berdasarkan literatur mendefinisikan “Pekerjaan Ramah Lingkungan (Green Jobs)” adalah pekerjaan yang berkontribusi di dalam melestarikan atau memulihkan lingkungan, dan planet kita. Ada pula di sektor baru yang ramah lingkungan, seperti energi terbarukan dan efisiensi energi.  (ILO, 2016), (Dell’Anna, 2021), (Antczak & Gajdos, 2023), (Yan et.al, 2024).

Info Lebih Lengkap Buka Website Resmi Unusu

Namun sebagian besar literatur ilmiah mempelajari dampak penerapan kebijakan Tunggal, system energi terpadu, dan kebijakan iklim terhadap terciptanya lapangan kerja. Green Job dapat mencakup berbagai sektor, termasuk apekerjaan di bidang lingkungan, energi terbarukan dan konservasi alam. Pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan ini semua bertujuan untuk menciptakan Masyarakat yang lebih sehat dan lebih sustanablelity.

Green jobs berawal sebagai platform khusus yang menfokuskan pada pekerjaan dan karier di sektor lingkungan dan energi terbarukan di Inggris dan secara global. Setiap bulan ratusan lowongan pekerjaan yang ditawarkan di berbagai sektor, antar lain :

1) Konservasi, yaitu pekerjaan yang berhubugan dengan pelestarian sumber daya alam

2) Ekologi, pekerjaan yang memahami hubungan antara organisme dan lingkungan,

3) Energi terbarukan, pekerjaan di bidang energi surya, angin dan lain-lain

4) Manajemen limbah

5) Kualitas udara, berkaitan dengan kualitas udara dan pencegahan polusi

6) Pertanian berkelanjutan, pekerjaan di  sektor pertanian yang ramah lingkungan

7) Konservasi hewan, pekerjaan yang melibatkan perlindungan hewan dan habitatnya

8) Pengelolaan hutan

9) Penghematan energi

10) Pengelolaan kualitas air

Dan perlu diingat, bahwa greenjobs” memiliki potensi untuk menciptakan lapangan kerja jangka Panjang dan komunitas yang lebih sehat serta lebih sustainable. Pemerintah Inggris berkomitmen untuk menciptakan 2 juta “greenjobs” menjelang 2030 sebagai bagian dari Upaya membangun masa depan ramah lingkungan.

Bagaimana dengan Indonesia??

Penerapan Green jobs di Indonesia
Pelaksanaan “green jobs” di Indonesia telah menjadi fokus beberapa inisiatif dan program. Beberapa aspek yang terkait pelaksanaan “green jobs” di Indonesia, antara lain :

Pariwisata Hijau, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, dengan didukung oleh Partnership or Action on Green Economy (PAGE) PBB, berupaya membantu komunitas dengan potensi pariwisata tinggi agar mendapatkan manfaat dari pariwisata hijau melalui penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan.

Investasi Hijau. Penelitian menunjukkan bahwa investasi hijau dapat menciptakan lapangan kerja hijau sektor energi, pertanian, dan kehutanan Indonesia. Investasi sebesar 2% dapat menghasilkan ribuan lapangan “green jobs” di sektor-sektor ini, yang juga dapat membantu mengatasi masalah ketenagakerjaan dan lingkungan..

Komitmen Global. Indonesia telah memasukkan aktivitas green economy, ke dalam rencana Pembangunan makro dan nasionalnya. Negara Indonesia juga mulai meningkatkan komitmennya terhadap perubahan iklim global, termasuk menetapkan target nol emisi pada tahun 2060.

Mengukur Tingkat Keberhasilan Greenjobs

Tingkat keberhasilan “green jobs” bisa diukur berdasarkan beberapa perspektif, yaitu ekonomi, lingkungan dan sosial. Dimana “green jobs” dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi dampak negative pada lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan sosial Masyarakat.

Namun sebagai catatannya, bahwa Tingkat keberhasilan “Green jobs” juga bergantung pada pemerintah, inovasi teknologi dan kesadaran Masyarakat. Semakin banyak investasi dan kesadaran tentang pentingnya “green jobs” semakin besar dampak positifnya.

Tantangan-tantangan dalam Pelaksanaan “Green Jobs”

Pengimplementasian “green jobs” mempunyai beberapa tantagan dari berbagai aspek, yaitu kesadaran dan Pendidikan Masyarakat tentang pentingnya green jobs dan dibutuhkan keterampilan yang memadai untuk bekerja di sektor-sektor ini. Ketersediaan pelatih untuk pelaksanaan pelatihan dan pengembangan keterampilan yang relevan untuk green jobs yang tersedia bagi calok pekerja.

Selain itu infrastruktur dan investasi yang kuat sangat dibutuhkan untuk mendukung green jobs. Menciptakan regulasi dan kebijakan yang mendukung green jobs, termasuk insentif fiscal dan peraturan yang mempromosikan keberlanjutan. Tantangan lainnya adalah mengatasi transisi dari sektor-sektor tradisional ke sektor green, termasuk mengurangi dampak-dampak negatif.

Meskipun terdapat banyak tantangan dalam pelaksanaannya, green jobs memiliki potensi yang besar untuk menciptakan lapangan kerja berkelanjutan dan berkontribusi pada keberlanjutan planet di mana kita hidup selama ini. *

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry